"Dengan mengidentifikasi diskriminasi dan kejahatan rasial sebagai masalah kesehatan masyarakat, ACP tidak hanya mengakui dampak faktor-faktor ini terhadap pasien kami, tetapi juga peran dan tanggung jawab kami untuk mengatasinya sebagai bagian dari pengabdian profesional kami terhadap kesehatan pasien kami dan masyarakat," kata Dr. Elizabeth Samuels, seorang dokter darurat di New Haven, Connecticut, dan Providence, Rhode Island, mengatakan kepada CNN pada 2017.
"Kekerasan berbasis kebencian dan rasisme sistemik merugikan kesehatan masyarakat," tambahya.
Sementara itu, AMA pada hari Jumat (29/5/2020) merilis pernyataan bersama dari ketua dewan direksi Dr. Jesse Ehrenfeld dan presiden Dr. Patrice Harris yang mencatat bahwa kebrutalan polisi harus dihentikan.
Kebijakan AMA mengakui bahwa kekerasan fisik atau verbal antara petugas penegak hukum dan publik, khususnya di antara komunitas kulit hitam dan coklat memiliki konsekuensi kesehatan masyarakat.
"Kekerasan yang ditimbulkan oleh polisi dalam berita utama hari ini harus dipahami dalam kaitannya dengan pengaturan sosial dan ekonomi yang lebih besar yang menempatkan individu dan populasi dalam bahaya yang mengarah pada penyakit dini dan kematian," tulis AMA dalam sebuah pernyataan.
"Rasisme sebagai pendorong ketidaksetaraan kesehatan juga sangat jelas dalam temuan dari studi 2018," tulis Ehrenfeld dan Harris.
"Trauma kekerasan dalam perjalanan hidup seseorang dikaitkan dengan stres kronis, tingkat komorbiditas yang lebih tinggi dan harapan hidup yang lebih rendah, yang semuanya memikul perawatan yang luas dan beban ekonomi pada sistem perawatan kesehatan sambil melemahkan kekuatan keluarga dan masyarakat yang terkena dampak," mereka menulis
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Peran Sentral Psikolog Klinis di Tengah Meningkatnya Tantangan Kesehatan Mental di Indonesia
-
50 Persen Penduduk Indonesia Berisiko Osteoporosis, Kenapa Gen X Paling Terancam?
-
Waduh! Studi Temukan Bukti Hewan Ternak Makan Sampah Plastik, Bahayanya Apa Buat Kita?
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif