Suara.com - Perut kembung bisa disebabkan oleh makanan yang mengandung gas. Kondisi ini biasanya tidak terlalu serius, tapi perut kembung juga bisa berhubungan dengan penyakit autoimun.
Gejala umum penyakit autoimun bisa berkisar dari ringan hingga berat. Seseorang yang menderita autoimun bisa mengalami gejala perut kembung, diare, mual, sembelit dan kelelahan.
Penyakit autoimun pun ada banyak jenisnya, salah satunya penyakit seliaka (Coeliac/Celiac Disease). Penyakit seliaka ini terjadi ketika sistem kekebalan tubuh menyerang jaringannya sendiri akibat mengonsumsi gluten.
Gluten adalah keluarga protein yang ditemukan dalam biji-bijian, seperti gandum hitam dan putih. Dilansir dari Express, gluten terbuat dari glutenin dan gliadin ketika dicampur air, gluten yang membentuk pasta lengket.
Orang yang menderita penyakit seliaka ini sakit akibat serangan dari sistem kekebalan tubuhnya sendiri ketika makan gluten.
Hal itu bisa menyebabkan kerusakan pada lapisan usus dan menyebabkan malabsorpsi nutrisi dari makanan. Pada akhirnya, penyakit seliakan bisa menyebabkan penderita alergi atau intoleransi makanan.
Selain itu, penyakit seliakan juga bissa menyebabkan borok mulut dan penurunan berat badan yang tak terduga. Satu-satunya pengobatan untuk penyakit seliakan adalah diet bebas gluten.
Menurut NHS, daging, sayuran, keju, kentang dan nasi adalah makanan yang bebas dari gluten. Sementara makanan yang harus dihindari penderita termasuk roti, pasta, sereal, biskuit dan kue kering, kecuali berlabel bebas gluten.
Penderita penyakit seliaka juga harus menghindari konsumsi pai, gravies dan saus serta periksa bahan-bahan pada makanan olahan.
Baca Juga: Jangan Sembarangan! 5 Bahan Alami Ini Tidak Boleh Dijadikan Masker Wajah
Kandungan aditif seperti penyedap malt dan makanan tepung mungkin juga mengandung gluten, biasanya ada dalam makanan siap saji.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!
-
Jantung Sehat di Usia Muda: 5 Kebiasaan yang Wajib Kamu Tahu!
-
Infeksi Silang di Rumah Sakit? Linen Medis Antivirus Ini Jadi Solusi!
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke