Suara.com - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump berencana untuk memperlambat penelitian terkait Covid-19 di negaranya. Covid-19 sendiri telah menjadi pandemi global dan menginfeksi sembilan juta warga di seluruh dunia. Apa dasar dari keputusan Trump?
Di sisi lain, sebuah riset terbaru menguatkan anggapan bahwa matahari musim panas yang kuat mampu memusnahkan 90 persen atau lebih dari virus corona.
Berita mengenai Donald Trump yang memperlambat penelitian Covid-19 serta virus corona yang mati di bawah matahari musim panas masuk dalam daftar berita populer kanal Health Suara.com edisi Rabu, 24 Juni 2020.
1. Dikira Lelucon, Ternyata Trump Serius Ingin Memperlambat Pengujian Covid-19
Presiden Amerika Serikat Donald J. Trump mengatakan pada hari Selasa (23/6/2020) bahwa komentarnya selama akhir pekan tentang meminta staf untuk memperlambat tes Covis-19 bukan sekadar lelucon
"Saya tidak bercanda. Biarkan saya memberi tahu Anda. Biarkan saya memperjelas," kata presiden Trump kepada wartawan sebelum bersikeras bahwa AS memiliki program pengujian terbesar di dunia seperti yang dilansir dari Huffpost.
2. Studi: Virus Corona Bisa Musnah Dalam 34 Menit Saat Musim Panas
Musim panas sebelumnya disebut-sebut mampu menghentikan persebaran virus corona.
Baca Juga: Pria Asal India Ini Klaim Temukan Obat Covid-19, Sembuh dalam 7 Hari
Kini, sebuah riset terbaru menguatkan anggapan tersebut dengan mengatakan bahwa matahari musim panas yang kuat mampu memusnahkan 90 persen atau lebih dari virus corona.
3. Kasus Virus Corona Meroket, Jerman Kembali Lakukan Lockdown
Jerman kembali melakukan lockdown selama satu minggu setelah kasus infeksi coronavirus meroket. Kasus ini diduga berasal dari rumah jagal.
Lebih dari 1.500 orang telah dites positif terkena virus corona di rumah jagal Toennies di Rheda-Wiedenbrueck dan ribuan lainnya telah ditempatkan di bawah karantina untuk menghentikan wabah tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Infeksi Silang di Rumah Sakit? Linen Medis Antivirus Ini Jadi Solusi!
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh