Suara.com - Pembuatan vaksin virus corona atau Covid-19 yang potensial masih terus diteliti. Butuh paling tidak satu tahun untuk menghasilkan sebuah vaksin.
Hal itu lantaran uji coba manusia yang tepat diperlukan untuk mendukung obat-obatan ini, suatu fase yang sebagian besar berusaha dicapai.
China adalah salah satu negara yang berusaha mencapai tahap itu. Secara lokal, tampaknya mereka telah membuat kemajuan.
Tapi kabarnya mereka justru akan melakukan uji coba klinis "Fase 3" skala besar dari kandidat vaksin coronavirus barunya di Uni Emirat Arab (UEA). Ada apa?
Seperti dilansir dari Medical Daily, China dikabarkan telah mendapat persetujuan untuk menjalankan percobaan itu. Pengumuman tersebut dibuat melalui Weibo tanpa menyebutkan vaksin yang akan diuji, menurut New York Times.
Bagi sebagian orang, mungkin agak aneh mengapa CNBG (China National Biotec Group) berusaha untuk menguji coba vaksin mereka di UEA.
Alasan di balik ini adalah bahwa mereka kekurangan pasien baru untuk mencoba vaksin secara lokal.
Uji coba vaksin akan membutuhkan ribuan peserta di mana virus menyebar. Ini memungkinkan mereka untuk mengamati dan memonitor secara dekat bagaimana itu akan bekerja di lingkungan kehidupan nyata
Meskipun mengejutkan, beberapa mungkin mendapatkan kesalahpahaman tentang mengapa CNBG melakukan uji coba manusia di luar negeri.
Baca Juga: WHO: Peningkatan Kasus Virus Corona Covid-19 Bukan karena Banyaknya Tes
Tetapi mengingat bahwa kasus-kasus di sana menurun, prakarsa ini mungkin dipandang berbeda dan sebagai gantinya tindakan untuk membantu pembuat vaksin Covid-19 meningkatkan dorongan mereka untuk penyembuhan yang berhasil.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia