Suara.com - Artis yang dulunya seorang news anchor, Jeremy Teti baru-baru ini mengungkapkan kondisi kesehatannya. Pria berusia 52 tahun ini rupanya mengidap sakit jantung dan batu ginjal.
Bahkan ia sudah dua kali terkena batu ginjal dalam setahun ini."Setahun ini sudah dua kali kena, Januari kena, bulan Juni juga kena. Aduh ini ada apalagi dengan batu-batuan dalam tubuhku," katanya di kanal YouTube Cumicumi pada Rabu (15/07/2020).
Dilansir dari Healthline, batu ginjal terbentuk dalam beberapa cara. Kalsium dapat bergabung dengan bahan kimia, seperti oksalat atau fosfor, dalam urin. Ini bisa terjadi jika zat-zat ini menjadi sangat pekat sehingga mereka mengeras menyerupai batu terbentuk di dalam ginjal.
Batu ginjal juga bisa disebabkan oleh penumpukan asam urat. Penumpukan asam urat disebabkan oleh metabolisme protein.
Ada beberapa cara untuk menghindari batu ginjal. Dilansir dari Healthline, berikut adalah beberapa aturan praktis yang perlu diingat demi menghindari batu ginjal.
1. Tetap terhidrasi
Cairan, khususnya air mineral, dapat membantu mencairkan senyawa-senyawa kimia yang membentuk batu. Cobalah minum setidaknya 12 gelas air sehari.
2. Tingkatkan asupan jeruk Anda
Buah jeruk dan jusnya, dapat membantu mengurangi atau menghalangi pembentukan batu ginjal karena sitrat yang terjadi secara alami. Sumber jeruk yang baik termasuk lemon, jeruk dan grapefruit.
3. Makan banyak kalsium dan vitamin D
Jika asupan kalsium Anda rendah, kadar oksalat dapat meningkat. Lebih baik untuk mendapatkan kalsium dari makanan daripada suplemen, karena ini telah dikaitkan dengan pembentukan batu ginjal.
Sumber kalsium yang baik termasuk susu, yogurt, keju cottage dan jenis keju lainnya. Sumber kalsium vegetarian termasuk kacang polong, tahu set kalsium, sayuran hijau tua, kacang-kacangan dan biji-bijian.
Baca Juga: Kena Batu Ginjal, Legenda Juventus Del Piero Ungkap Rasa Sakitnya
Pastikan juga memasukkan makanan tinggi vitamin D setiap hari. Vitamin D membantu tubuh menyerap lebih banyak kalsium. Banyak makanan yang diperkaya dengan vitamin ini. Itu juga ditemukan pada ikan berlemak, seperti salmon, kuning telur dan keju.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
Terkini
-
Asam Urat Bisa Datang Diam-Diam, Ini Manfaat Susu Kambing Etawa untuk Pencegahan
-
Kesehatan Gigi Keluarga, Investasi Kecil dengan Dampak Besar
-
Fakta Super Flu, Dipicu Virus Influenza A H3N2 'Meledak' Jangkit Jutaan Orang
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan