Suara.com - Mantan Presiden India Pranab Mukherjee meninggal pada Senin (31/8/2020) malam. Menurut pihak Army Research and Referral Hospital yang merawat, mendiang mengalami syok septik akibat infeksi paru-paru.
Pranab Mukherjee berada dalam kondisi kritis selama 21 hari terakhir setelah menjalani operasi otak. Mendiang juga dinyatakan positif Covid-19.
Dilansir The Health Site, Mukherjee dirawat di rumah sakit selama hampir tiga minggu lalu dalam kondisi kritis.
"Ada penurunan kondisi medis Pranab Mukherjee sejak kemarin. Dia terus dalam keadaan koma dan menggunakan bantuan ventilator," kata pihak rumah sakit.
Ada sedikit perbaikan dalam kondisi kesehatannya minggu lalu, tetapi keadaan memburuk setelah dia mengalami infeksi paru-paru.
Syok septik merupakan respon tubuh terhadap infeksi dan sangat umum terjadi pada pasien pneumonia serta orang dengan penyakit paru-paru kronis.
Kondisi ini merupakan salah satu kegawatdaruratan yang disebabkan oleh sepsis, atau peradangan di seluruh tubuh akibat infeksi. Jadi, kondisi ini termasuk dalam komplikasi dari sepsis.
Kegagalan fungsi sirkulasi akibat infeksi yang berlanjut adalah tanda dari syok septik, menurut Alodokter.
Pranab Mukherjee, yang tertular infeksi paru-paru setelah operasi, menjadi korban komplikasi ini.
Baca Juga: Pasien Covid-19 Berisiko Alami Sepsis Mematikan Jangka Panjang
Meski syok septik dapat terjadi sebagai akibat dari infeksi lainnya di bagian tubuh, ini sangat umum terjadi pada pasien yang baru menjalani operasi atau dirawat di rumah sakit.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental