Suara.com - Harapannya, habis mandi air hangat, tubuh akan terasa rileks dan nyaman. Tapi, ada kalanya kita justru merasa gerah setelah mandi air hangat. Kenapa ya?
Memastikan suhu air ketika mandi air hangat sangatlah penting. Hal ini tidak hanya demi kesehatan, tapi juga demi kenyamanan setelah mandi.
Dr. Fitria Agustina, SpKK, FINSDV mengungkap bahwa beberapa orang justru merasa gerah setelah ia mandi air hangat, dan bukannya segar dan nyaman seperti harapannya. Menurutnya, hal ini karena suhu air yang digunakan tidak pas, yaitu di atas suhu 37 hingga 38 derajat celcius.
"Mungkin merasa panas itu terjadi karena pemilihan suhunya yang tidak tepat. Mereka nggak tahu suhu airnya berapa," ujar dr. Fitria dalam acara Media Launch Electrolux Water Heater ComfortFlow dan AquaPro Series, Kamis (3/9/2020).
Menurut dokter lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FK-UI) itu, jika suhu air yang digunakan tepat, kita tidak akan merasa gerah setelah mandi.
Suhu air yang tepat juga tidak akan membuat kulit terasa kering setelah mandi air hangat. Sebaliknya, jika suhu air yang terlampau tinggi, hal ini akan menganggu kelembapan kulit.
"Karena kulit kita punya yang namanya natural moisturizer menthol (pelembab alami), yang kalau kita menggunakan air terlalu panas itu akan membuat kulit kering," jelas dr. Fitria.
Suhu yang tepat saat mandi air hangat juga akan memaksimalkan efek relaksasi bagi tubuh, pikiran, dan otot. Hal ini lantaran air hangat bisa menstimulus atau merangsang otak untuk memproduksi hormon kebahagiaan seperti serotonin, dopamin, endorfin, hingga oksitosin.
Dopamin adalah hormon yang berkaitan dengan penghargaan diri dan suasana hati, yang membuat Anda jadi lebih bersemangat juga termotivasi. Endorfin adalah hormon yang bisa menghilangkan rasa sakit di tubuh secara alami, meredakan depresi, cemas dan stres.
Lalu oksitosin adalah hormon cinta atau kasih sayang, di mana salah satu efek mandi air hangat adalah meningkatkan gairah romansa dan hasrat seksual. Sedangkan serotonin serupa dengan dopamin yang mengatur mood atau suasana hati, yang membuat tidur lebih nyenyak dan meningkatkan nafsu makan.
Baca Juga: Musim Panas Tiba, Begini Cara Mendinginkan Tubuh saat Terasa Gerah
Jadi, pastikan suhu air mandimu tidak terlalu panas saat mandi air hangat, ya!
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
K-Pilates Hadir di Jakarta: Saat Kebugaran, Kecantikan, dan Wellness Jadi Satu
-
Plak, Gusi Berdarah, Gigi Berlubang: Masalah Sehari-Hari yang Jadi Ancaman Nasional?
-
Mudah dan Ampuh, 8 Cara Mengobati Sariawan yang Bisa Dicoba
-
5 Inovasi Gym Modern: Tak Lagi Hanya Soal Bentuk Tubuh dan Otot, Tapi Juga Mental!
-
Dua Pelari Muda dari Komunitas Sukses Naik Podium di Jakarta Running Festival 2025
-
Seberapa Kuat Daya Tahan Tubuh Manusia? Ini Kata Studi Terbaru
-
Langkah Kecil, Dampak Besar: Edukasi SADARI Agar Perempuan Lebih Sadar Deteksi Dini Kanker Payudara
-
Ginjal Rusak Tanpa Gejala? Inovasi Baru Ini Bantu Deteksi Dini dengan Akurat!
-
Apotek Bisa Jadi Garda Depan Edukasi dan Deteksi Dini Stunting, Begini Perannya
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru