Suara.com - Pada awal Maret lalu, Rita Wilson dan suaminya, Tom Hanks, terinfeksi virus corona Covid-19 saat mengunjungi Australia.
Ia sempat dirawat di rumah sakit selama dua hari dan kemudian gejalanya justru semakin parah. Dia mengalami mual, vertigo, dan kehilangan indra perasa dan penciumannya.
"Itu benar-benar tidak nyaman, dan saya sangat lelah. Semuanya memakan waktu sekitar tiga minggu dengan gejala utama mereda setelah sekitar dua minggu, dan kemudian minggu ketiga benar-benar hanya merasa sangat lelah dan sedikit mengalami 'kabut otak'," tutur Wilson, dilansir Healthline.
Wilson sepenuhnya sembuh tanpa gejala atau efek samping yang tersisa, tetapi dia mengatakan tidak akan pernah melupakan pengalaman itu.
"Ini tidak seperti apa pun yang pernah saya alami sebelumnya. Itu bukanlah demam ringan, menggigil ringan, mual ringan. Semua itu adalah hal-hal yang ekstrem," sambungnya.
Ia dinyatakan positif menggunakan antibodi virus corona, yang membuatnya tenang. Sekarang, menjelang musim flu, dia berencana menjaga kesehatannya sebaik mungkin.
"Antibodi berkurang, dan kita tidak tahu apakah kita akan menjadi kebal untuk jangka waktu yang lama, dan Covid tidak pergi-pergi," tuturnya.
Pernah menderita influenza di masa lalu, dan berusia 60-an, Wilson memprioritaskan untuk mendapatkan vaksin flu selama pandemi virus corona ini.
"Saya terkena flu dan melewatkan Natal satu tahun, berbaring di sofa dengan tubuh yang sangat sakit. Saya tidak ingin melewatkan satu hari dalam hidup saya dengan orang yang saya cintai, jadi saya akan melakukan vaksinasi flu," sambungnya.
Baca Juga: COVID-19 di Bali Masih Mengerikan, 107 Orang Positif Corona Dalam Sehari
Ia juga tetap terhidrasi, dan menjalankan protokol kesehatan 3M, yaitu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak, karena menurutnya ini tetap harus dilakukan. Selain trauma, ia melakukan vaksinasi flu agar melindungi orang lain.
"Cara saya memandangnya adalah, kita memakai masker untuk menjaga orang yang dicintai dan memastikan bahwa orang yang kita sayangi tidak berada dalam risiko. Saya melakukan vaksinasi flu dengan kepentingan yang sama. Lakukan saja apa yang aman," katanya.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS juga memperingatkan betapa pentingnya vaksinasi flu di tengah pandemi Covid-19 ini.
"Jika kami dapat melindungi dari flu musiman, sangat penting untuk melakukannya (vaksin flu) karena kita tidak memiliki vaksin Covid-19, jadi kami tidak ingin ada orang yag berpotensi terjangkit Covid-19 dan flu musiman," ujar CDC.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
Terkini
-
Gaya Bermain Neymar Jr Jadi Inspirasi Sepatu Bola Generasi Baru
-
Menopause dan Risiko Demensia: Perubahan Hormon yang Tak Bisa Diabaikan
-
Penelitian Ungkap Mikroplastik Memperparah Penyempitan Pembuluh Darah: Kok Bisa?
-
Lari Sambil Menjelajah Kota, JEKATE Running Series 2025 Resmi Digelar
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!