Suara.com - PT Bio Farma Persero kembali menjawab pertanyaan terkait harga vaksin Covid-19 buatan Sinovac yang tengah diuji klinis.
Bambang Herianto, Corporate Secretary Bio Farma mengatakan vaksin Covid-19 rencananya dijual seharga Rp 200.000.
"Kami tidak akan memberatkan pemerintah, harganya kisaran Rp 200 ribu. Masih kurang lebih, mudah-mudahan bisa kurang lagi," ujar Bambang, dalam konferensi pers di Graha BNPB, Senin (19/10/2020).
Terkait kapasitas produksi, Bambang menyebut Bio Farma mampu memproduksi vaksin hingga 250 juta dosis setiap tahunnya.
Namun khusus vaksin Covid-19, kapasitas saat ini baru mencapai 16-17 juta dosis perbulan.
"Kira-kira sekitar 16 juta sampai 17 juta dosis per bulan yang bisa kita produksi tapi ini juga nanti tergantung dari ketersediaan atau waktu suplai dari Sinovac," terang Bambang.
Di kesempatan yang sama, Prof Wiku Adisasmito, juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 mengatakan pemerintah tentunya ingin memberikan perlindungan terbaik untuk masyarakat.
Adanya vaksin memberikan harapan pandemi untuk segera berakhir.
Meski begitu Wiku mengingatkan, vaksin bukan satu-satunya jalan keluar dari pandemi Covid-19.
Baca Juga: Warga Depok Akan Simulasi Vaksinasi Virus Corona Kamis 22 Oktober Besok
Untuk bisa kembali beraktivitas normal, perubahan perilaku dengan melakukan protokol kesehatan wajib dijalankan.
"Bukan cuma vaksin tapi istirahat juga harus cukup, olahraga cukup, makan-makanan dengan gizi seimbang untuk imunitas tinggi," ungkap Wiku.
"Jadi proteksi double, protokol kesehatan ditambah vaksin, sehingga terlindungi secara kolektif," tutupnya.
Berita Terkait
-
Indonesia Resmi Akhiri KLB Polio Tipe 2, Menkes Ingatkan Anak-anak Tetap Harus Vaksin Sesuai Usia
-
Produsen Vaksin Global Bakal Gunakan AI Demi Hadapi Pandemi Berikutnya
-
Pengusaha Vaksin Dunia Kumpul di Bali, Bahas Strategi Jangka Panjang Industri Global
-
Realisasi vaksinasi rabies di Jakarta
-
Setelah Kasus Gigitan Anjing Rabies, Tabanan Evakuasi Anjing Liar
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
50 Persen Penduduk Indonesia Berisiko Osteoporosis, Kenapa Gen X Paling Terancam?
-
Waduh! Studi Temukan Bukti Hewan Ternak Makan Sampah Plastik, Bahayanya Apa Buat Kita?
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis