Suara.com - Menyusui adalah hal yang alami bagi seorang ibu, tetapi ini juga tak mudah dilakukan bagi ibu yang baru pertama kali menyusui anaknya.
Bahkan, momen menyusui bisa jadi penuh tantangan, seperti ASI yang tak lancar ataupun puting yang luka atau lecet.
Menanggapi hal ini, dokter Spesialis Anak, Konselor Laktasi, dr. Dimple Nagrani, Sp. A mengatakan umumnya penyebab puting lecet saat menyusui karena ibu kurang mengetahui informasi terkait bagaimana cara yang baik dan benar saat memberikan menyusui kepada anak.
“Jadi walau merupakan proses alami, seorang ibu tetap perlu membekali dirinya dengan informasi yang cukup seputar menyusui,” ujar Dimple dalam pernyataannya pada acara diskusi bertema ‘Ragam Masalah Menyusui Si Kecil, Bagaimana Mengatasinya?’, saat live di Instagram The Asian Parents, Rabu (2/12/2020).
dr Dimple mengatakan bila tidak lekas diatasi, kondisi puting lecet tentu akan mempengaruhi kenyamanan ibu.
Ditakutkan, kondisi ibu yang tidak nyaman membuatnya malas menyusui.
Menurutnya, ibu yang tidak memiliki informasi yang cukup membuat proses menyusui menjadi lebih sulit.
Kurangnya informasi bisa membuat ibu menjadi kurang percaya diri terhadap hal-hal yang sebenarnya normal terjadi.
Sementara, untuk mengatasi puting lecet, ibu harus memperbaiki pelekatan bayi. Posisi pelekatan yang baik adalah seluruh areola berada sepenuhnya di dalam mulut bayi.
Baca Juga: Berjuang Berikan ASI, Chrissy Teigen: Normalisasi Pemberian Susu Formula
"Pastikan mulut bayi terbuka lebar, lalu bantu dorong sedikit bayi ke payudara. Lalu, pastikan posisi menyusui nyaman. Posisi menyusu yang baik adalah ketika telinga, bahu, dan pinggang bayi berada dalam satu garis lurus. Tidak boleh kepala bayi menoleh ke payudara, karena bisa membuatnya susah menyusu," jelasnya.
Dia menambahkan ibu juga perlu mengoleskan ASI pada puting untuk membantu proses penyembuhan puting yang lecet.
Pasalnya, ASI mengandung antibodi untuk melawan infeksi dan agen pelembut kulit yang bisa membantu menjaga kondisi puting.
"Ibu juga perlu melakukan konsultasi dengan pakar atau konsultan laktasi sejak masa kehamilan. Dengan begitu ibu akan mendapatkan informasi yang cukup dan percaya diri, sehingga proses menyusui menjadi maksimal," tuturnya.
Berita Terkait
-
7 Rekomendasi Skincare untuk Busui, Ada Anti Aging dan Mencerahkan Kulit
-
ASI Itu Bodyguard, Vaksin Itu Sniper: Kenapa Bayi Butuh Dua-duanya, Bukan Cuma Salah Satunya!
-
CEK FAKTA: Benarkah ASI Bisa Menggantikan Imunisasi Campak dan Polio?
-
Tekanan Sosial hingga Luka Menyusui: Tantangan di Balik Rendahnya Angka ASI Eksklusif
-
Perjuangan Mpok Alpa: Idap Kanker Payudara Sejak Hamil, Tetap Semangat Menyusui Anak Kembar
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Timbangan Bukan Segalanya: Rahasia di Balik Tubuh Bugar Tanpa Obsesi Angka
-
Terobosan Baru Atasi Kebutaan: Obat Faricimab Kurangi Suntikan Mata Hingga 75%!
-
5 Pilihan Obat Batu Ginjal Berbahan Herbal, Aman untuk Kesehatan Ginjal dan Ampuh
-
Catat Prestasi, Tiga Tahun Beruntun REJURAN Indonesia Jadi Top Global Distributor
-
Mengenal UKA, Solusi Canggih Atasi Nyeri Lutut dengan Luka Minimal
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
-
Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli
-
Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!