Suara.com - Orang dengan HIV-AIDS (ODHA) harus meminum obat anti retro viral (ARV) setiap hari seumur hidupnya.
Jika berhenti, ODHA bisa mengalami dampak terburuk dari penyakit HIV dan AIDS.
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Pentakit Menular Langsung (P2PML) Kementerian Kesehatan dr. Siti Nadia Tarmizi mengatakan bahwa ada risiko jika ODHA berhenti minum obat.
"Jika berhenti meminum obat kemungkinan virus HIV akan bertambah banyak, mengakibatkan sistem imunitas akan menurun," kata Nadia dalam webinar 'Tahun Baru dan Semangat Baru Menuju Akhir AIDS 2030: Sanggupkah Kita atau Retorika Belaka?', Selasa (29/12/2020).
Obat ARV justru bermanfaat untuk menghambat perkembangan sel virus di dalam tubuh. Jika konsumsi obat dihentikan maka virus semakin banyak dan mengakibatkan imunitas tubuh lemah. Saat itu lah pasien ODHA jadi mudah terkena penyakit lain, kata Nadia.
"Pasien HIV itu meninggal biasanya bukan karena virusnya tetapi karena sistem oragannya tidak berfungsi sehingga orang mengalami sakit berat dan menjadi meninggal," ucapnya.
Selain itu, pengehentian obat ARV juga bisa sebabkan resistensi obat. Sehingga, menurut Nadia, pengobatan yang tidak teratur akan menimbulkan kekebalan terhadap virus di dalan tubuh.
Kemudian, infeksi HIV-AIDS jika dibiarkan mrningkatkan risiko menularkan kepada orang lain.
"Jadi jangan sampai putus berobat, kalaupun satu, dua kali masih bisa diteruskan. Tapi kalau dalam jangka waktu lama risikonya menularkan kepada orang lain, juga akan semakin berat kondisinya," jelasnya.
Baca Juga: Kasus HIV AIDS Justru Menurun Selama Pandemi Covid-19, Apa Sebab?
Tag
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Benarkah HIV Tidak Berbahaya dan ARV Hanya Propaganda?
-
Kenapa Nikita Mirzani Laporkan Fitri Salhuteru? Ini Akar Masalahnya
-
2 Kali Mangkir di Kasus Fitnah Nikita Mirzani Idap HIV, Fitri Salhuteru Bakal Dijemput Paksa?
-
Tes HIV di Apartemen Mares 3 Depok Diwarnai Ketegangan
-
Rutin Cek HIV, Ingat Lagi Pengakuan Gofar Hilman Tidur dengan 100 Wanita
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
Terkini
-
Jangan Tunggu Dewasa, Ajak Anak Pahami Aturan Lalu Lintas Sejak Sekarang!
-
Menjaga Kemurnian Air di Rumah, Kunci Hidup Sehat yang Sering Terlupa
-
Timbangan Bukan Segalanya: Rahasia di Balik Tubuh Bugar Tanpa Obsesi Angka
-
Terobosan Baru Atasi Kebutaan: Obat Faricimab Kurangi Suntikan Mata Hingga 75%!
-
5 Pilihan Obat Batu Ginjal Berbahan Herbal, Aman untuk Kesehatan Ginjal dan Ampuh
-
Catat Prestasi, Tiga Tahun Beruntun REJURAN Indonesia Jadi Top Global Distributor
-
Mengenal UKA, Solusi Canggih Atasi Nyeri Lutut dengan Luka Minimal
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya