Suara.com - Pernahkah Anda memiliki pengalaman menelan permen karet tanpa disengaja? Kejadian seperti ini memang membuat panik, terlebih ketika ada mitos permen karet akan menempel di perut selama bertahun-tahun.
Meski tidak dapat memecah permen karet dengan cara yang sama seperti saat mengurai makanan lain, sistem pencernaan akan menggerakkannya melewati usus dan mengeluarkannya 40 jam kemudian.
Namun, menelan permen karet dalam jumlah besar dapat menjadi masalah karena bisa menimbulkan penyumbatan saluran pencernaan.
Penyumbatan paling mungkin terjadi jika permen karet tertelan bersama benda asing seperti koin, atau dengan bahan yang tidak dapat dicerna seperti biji bunga matahari.
Melansir Kids Health, anak-anak lebih mungkin mengalami permen karet tertelan karena mereka mungkin belum memahami bahwa permen karet seharusnya dikunyah, bukan ditelan.
Lalu, apa yang terjadi pada permen karet saat berada di dalam usus?
Permen karet terbuat dari bahan alami atau sintetis (getah resin), pengawet, perasa, dan pemanis. Tubuh bisa menyerap pemanis, seperti gula dan bisa menambah banyak kalori jika seseorang terlalu banyak mengunyah permen karet.
Tetapi saluran pencernaan tidak dapat mencerna resin permen karet. Bahan ini digerakkan melalui saluran pencernaan dengan tindakan mendorong (peristaltik) normal di usus.
Kemudian, permen karet akan dikeluarkan secara utuh saat buang air besar.
Baca Juga: Enggak Sengaja Menelan Cacing dari Air Minum, Cewek Ini Justru Santuy
Anak-anak sebaiknya tidak mengonsumsi permen karet sampai mereka benar-benar memahami bahwa ini bukanlah jenis permen yang ditelan.
Pada usia lima tahun, kebanyakan anak akan memahami bahwa permen karet berbeda dengan permen biasanya, yang tidak dapat ditelan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan