Suara.com - Memakai masker saat ini jadi hal yang wajib dilakukan ketika keluar rumah untuk mencegah penularan Covid-19.
Namun momen makan di luar ruang publik adalah saat yang riskan, terlebih setelahnya bisa mengobrol hingga berjam-jam lamanya.
Dokter Spesialis Paru dan Pernapasan Eka Hospital Pekanbaru, dr. Indra Yovi, Sp.P(K) mengingatkan untuk tidak menurunkan masker di dagu saat waktu makan tiba. Melainkan, lepaskan saja maskernya dari kaitan telinga dan letakkan di meja makan.
"Pakai masker menutup mulut dan hidung, seandainya mau makan, lepas masker baik-baik, letakkan di tisu dan tutup dengan tisu, lalu bisa makan," ujar dr. Indra dalam acara IG Live, Kamis (8/4/2021).
Setelah melepas masker, dan sebelum makan dr. Indra mengingatkan untuk lebih dulu mencuci tangan menggunakan air mengalir dan sabun atau menggunakan hand sanitizer.
Dokter yang mengangani pasien Covid-19 pertama di Riau ini mengatakan, apabila masker diturunkan di dagu maka sama seperti mengelap virus atau kuman yang ada di leher, yang sebelumnya tidak terlindungi masker.
Perilaku seperti inilah yang membuat, masker jadi terkontaminasi dengan virus.
"Jadi kalau kita keluar rumah, bagian leher kita nggak sadar ada virusnya yang nempel. Lalu masker kita turunkan, bagian dalam masker kita lap virus. Pas dipakai lagi, yaudah kita naikin lagi virus ke atas (hidung dan mulut)," ungkap dr. Indra panjang lebar.
Dokter Indra juga memperhatikan setelah makan, banyak yang akhirnya tidak kembali memakai masker dan malah dilanjut mengobrol dan berbicara hingga berjam-jam lamanya, hasilnya risiko penularan Covid-19 meningkat.
Baca Juga: 5 Cara Menghilangkan Lemak di Perut, Ayo Dicoba!
"Pakai dulu maskernya baru ngobrol, celakanya ngobrol sama temen, makannya 10 menit, ngobrol 2 jam nggak pakai masker tidak jaga jarak, jadi begitu kena Covid-19," tutur dr. Indra.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan