Suara.com - Komisioner pasar internal Uni Eropa (UE), Thierry Breton mengisyaratkan wilayah mereka mungkin memutuskan untuk tidak memesan vaksin AstraZeneca lagi. Hal ini kemungkimam dilakukan setelah penundaan pengiriman batch pertama vaksin.
"Kami pragmatis. Prioritas saya, sejauh menyangkut vaksin adalah memastikan bahwa perusahaan yang memiliki kontrak dengan kami mengirimkannya tepat waktu," kata Breton kepada televisi BFMTV pada Minggu (18/4/2021) seperti yang dikutip dari MedicalXpress.
Brussels awalnya memesan 120 juta dosis vaksin untuk 27 negara anggota pada kuartal pertama dan 180 juta pada kuartal kedua.
"Tapi pembuat obat hanya mengirimkan 30 juta, sehingga menciptakan masalah yang dilihat semua orang," kata Breton.
"Dan hanya 70 juta lagi yang akan dikirimkan pada kuartal kedua, ini belum ada yang diputuskan karena pembicaraan masih berlangsung," imbuhnya.
Komisaris Uni Eropa bersikeras bahwa keputusan mereka bukan karena alasan epidemiologis atau medis melainkan karena keterlambatan pasokan.
“Kalau melihat datanya, manfaat vaksin AstraZeneca lebih besar daripada efeknya," ujarnya.
Melansir dari MedicalXpress, Menteri Perindustrian Prancis Agnes Pannier-Runacher telah menyarankan bahwa UE mungkin tidak memperbarui kontraknya dengan AstraZeneca pada tahun 2022. Terutama setelah Denmark menjadi negara Eropa pertama yang berhenti menggunakan vaksin sama sekali karena dugaan efek samping.
Sementara negara lain juga menangguhkan penggunaannya, setidaknya untuk sementara. Namun sebagian negara di UE kemudian dilanjutkan setelah European Medicines Agency (EMA) menekankan bahwa aman dan efektif
Baca Juga: Bermula dari Hajatan 7 Bulanan, 29 Warga Getas Terpapar Covid-19
"Belum memulai diskusi dengan Johnson & Johnson dan dengan AstraZeneca untuk kontrak baru, sedangkan kami telah memulai diskusi dengan Pfizer-BioNTech dan Moderna", kata Pannier-Runacher.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
- 5 Promo Asus ROG Xbox Ally yang Tidak Boleh Dilewatkan Para Gamer
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
Terkini
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!
-
Jantung Sehat, Hidup Lebih Panjang: Edukasi yang Tak Boleh Ditunda
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!