Suara.com - Seorang penulis lagu sekaligus penyanyi, Tabitha Haly, selalu memakai ikat pinggang saat bernyanyi untuk menjaga paru-parunya tetap kuat saat dia menangangi masalah atrofi otot tulang belakang yang dideritanya.
"Jika aku tidak bisa menyanyikan nada tertentu atau menahannya lebih lama lagi, aku tahu mungkin aku semakin melemah," kata Haly.
Atrofi otot tulang belakang atau spinal muscular atrophy (SMA) merupakan penyakit genetik yang menyerang satu dari 10 ribu anak di seluruh dunia. Kondisi degeneratif ini memengaruhi pergerakan otot dan pernapasan.
Haly didiagnosis penyakit ini ketika berusia 9 bulan. Kondisi ini membuatnya tidak dapat berjalan.
"Ketika aku masih muda, aku dulu bisa memutar kenop pintu. Dan seiring waktu, aku bahkan tidak bisa mengangkat tangan, bahkan untuk memutar kenop," tuturnya, dilansir CNN.
Meski demikian, Haly mengeluarkan semua emosinya melalui musik yang diperkenalkan kepadanya sejak berusia tiga tahun oleh sang ayah.
Sejak saat itu, menyanyi dan menulis lagu telah membuatnya menjadi media penyaluran yang menyehatkan.
"Saya mengeluarkan semua emosi ini dan merasa jauh lebih baik," lanjutnya.
Haly merilis album pertamanya, "I Wrote Life", pada 2019. Melalui liriknya, ia berbagi cerita tentang kemenangan dan tantangan.
Baca Juga: Termasuk Penyakit Genetik, Bisakah Gejala Hemofilia Muncul Saat Dewasa?
"Setiap kali aku merasa sangat sedih tentang diriku sendiri, seperti aku tidak dapat melakukan sesuatu, aku mulai menulis, lalu aku menyanyikannya," tambahnya.
Gadis muda ini mengeluarkan single pertamanya berjudul "I Am Able".
Haly mengadvokasi hak-hak disabilitas selama pertunjukan musiknya dengan menceritakan tentang hal-hal yang dihadapi orang dengan tantangan fisik di luar masalah mobilitas.
Pesan utamanya adalah tentang pemberdayaan. Dia berharap lagu-lagunya tentang kehidupan, kesulitan dan inspirasi memotivasi orang lain untuk mengejar apa yang mereka inginkan dalam hidup.
"Jika Anda tidak menyerah, Anda akan melihat bahwa Anda akan berhasil, apa pun tujuan Anda. Jangan biarkan siapa pun membuatmu merasa tidak bisa," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
5 Kesalahan Umum Saat Memilih Lagu untuk Anak (dan Cara Benarnya)
-
Heartology Cetak Sejarah: Operasi Jantung Kompleks Tanpa Belah Dada Pertama di Indonesia