Suara.com - Ibu Paula Verhoeven, Herlina T Verhoeven sempat mengalami sesak sebelum akhirnya dijemput ambulans, karena terinfeksi virus corona Covid-19. Adik Paula Verhoeven, Chelzea mengatakan bahwa ibunya sempat batuk hingga terasa sakit dan sesak.
Karena itu, Baim Wong dan Paula Verhoeven yang mendapat kabar langsung mencari ambulans untuk menjemput ibunya. Sebelum itu, Paula dan Baim juga sempat melakukan video call dengan ibunya.
Saat itu, ibu Paula Verhoeven sudah terlihat lemas karena terinfeksi virus corona Covid-19. Paula juga bercerita kepada Baim Wong bahwa ibunya memiliki tekanan darah tinggi.
"Mami lemes banget ya? Soalnya mami punya darah tinggi," kata Paula Verhoeven dalam vlog YouTube Baim Paula.
Seperti yang kita tahu, hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah salah satu komorbid atau penyakit penyerta yang memperburuk gejala virus corona Covid-19.
Tapi, hipertensi bisa memperburuk virus corona Covid-19 masih menjadi perdebatan di kalangan praktisi medis.
Ketua Perhimpunan Dokter Hipertensi Indonesia (InaSH) Dr. Tunggul D. Situmorang, SpPD-KGH mengungkap salah satu dugaannya adalah obat antihipertensi yang semakin mempermudah masuknya virus corona Covid-19.
Ia menjelaskan virus corona Covid-19 masuk melalui reseptor yang dinamakan ACE2. Sedangkan, obat antihipertensi ini memperbanyak reseptor ACE2 sehingga semakin banyak virus masuk.
"Dikatakan pasien hipertensi yang mendapat obat antihipertensi untuk mengendalikan tekanan darah, maka dikatakan jumlah ACE2 nya meningkat," ujar Dr. Tunggul dalam dalam acara peluncuran dua pengukur tekanan darah OMRON, Rabu (14/10/2020).
Baca Juga: Politisi India Sebut Virus Corona Organisme yang Punya Hak Untuk Hidup
Sehingga, ada hipotesis yang mengungkapkan jumlah terpaparnya pasien dengan virus corona jadi lebih banyak. Karena itu, pasien hipertensi sempat disarankan jangan mengonsumsi obat tersebut.
Tapi, Dr Tunggul juga mengungkapkan bahwa hipotesis penelitian lain justru mengatakan hipertensi adalah co insiden atau penyakit yang diderita bersamaan virus corona Covid-19.
Hipotesis penelitian itu menunjukkan tidak ada hubungan sebab akibat antara mengonsumsi obat antihipertensi dengan risiko terinfeksi virus corona Covid-19. Karena, hipertensi adalah salah satu faktor risiko yang bisa dikendalikan dan penelitian itu sifatnya retrospektif.
Berita Terkait
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Sindir Dirut Bank BUMN: Mereka Pintar Cuma Malas, Sabtu-Minggu Main Golf Kali!
-
Takut Pecah Belah Timnas Indonesia, Konflik STY vs Mees Hilgers akan Dibongkar Setelah Oktober
-
9 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Suntik Dana Rp200 Triliun, Menkeu Purbaya ke Para Bos Bank BUMN: Suruh Mikir, Mereka Orang Pintar!
-
Terbongkar! Tangan Kanan Akui Shin Tae-yong Memang Punya Masalah dengan Mees Hilgers
Terkini
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?