Suara.com - Hingga saat ini kasus Covid-19 di Indonesia masih terus mengalami peningkatan. Atas kondisi tersebut, pemerintah diingatkan berjaga-jaga agar kasus positif Covid-19 tidak melonjak.
Bukan hanya berisiko terhadap peningkatan pelayanan rumah sakit, lonjakan pasien Covid-19 juga berakibat bengkaknya dana pengobatan yang harus ditanggung negara.
Sejak Covid-19 dinyatakan sebagai bencana nasional, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan telah menegaskan bahwa seluruh biaya perawatan pasien Covid-19 di rumah sakit akan ditanggung oleh negara.
Namun, dokter di Rumah Sakit Udayana Denpasar Bali, dr. I Made Cock Wirawan mengingatkan bahwa negara bisa menghadapi skenario terburuk jika jumlah pasien Covid melonjak.
"Sehingga harus diantisipasi atau dicegah dengan meningkatkan upaya pencegahan agar tidak terjadi ledakan kasus," kata dokter Made dihubungi oleh suara.com, Selasa (18/5/2021).
Sebelumnya, dalam cuitannya di media sosial, dokter Made menuliskan bahwa negara punya dua pilihan jika dana klaim pengobatan pasien Covid telah habis.
"Satu, Pasien membayar sendiri. Dua, stop Covid19 sebagai penyakit darurat khusus sehingga menjadi penyakit biasa yang ditanggung BPJS Kesehatan," tulisnya.
Dihubungi secara terpisah, Direktur Pelayanan Kesehatan Kemenkes prof. dr. Abdul Kadir. Ph.D., memastikan bahwa sampai saat ini dana klaim pengobatan pasien Covid-19 telah siap.
Walaupun belum ada rumah sakit yang belum menerima penggantian biaya pengobatan, Kadir menjelaskan bahwa proses pencairan dana perlu waktu dan verifikasi dari BPJS Kesehatan.
"Mohon maaf, dana siap. Kami masih menunggu verifikasi BPJS, ucapnya kepada suara.com.
Baca Juga: Selter Asrama Haji Diaktifkan Lagi Antisipasi Lonjakan Covid-19 Usai Libur
Data terakhir yang disampaikan Kemenkes pada akhir Januari lalu, Kemenkes telah membayarkan dana klaim sebesar Rp 14.526.668.000 pada 1683 rumah sakit sejak Maret 2020.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025