Suara.com - Kabar tidak mengenakkan datang dari Amerika Serikat, yang mendapatkan data kasus dugaan upaya bunuh diri meningkat selama pandemi Covid-19.
Bahkan berdasarkan data, percobaan bunuh diri puncaknya terjadi pada Februari hingga Maret 2021, meski bukan berarti kasus bunuh diri meningkat.
Temuan ini berarti, terjadinya peningkatan kunjungan darurat terkait mental pada anak berusia 12 hingga 17 tahun selana 2020. Upaya bunuh diri ini lebih tinggi kecenderungannya dialami anak perempuan dibandingkan anak lelaki.
"Temuan dari penelitian menunjukkan adanya tekanan yang lebih parah dialami anak perempuan dibanding sebelum pandemi menerjang," terang peneliti utama mengutip Insider, Sabtu (12/6/2021).
Saat melakukan penelitian, para peneliti menganalisis data Program Pengawasan Sindrom Nasional, untuk mengidentifikasi siapa yang di ruang gawat darurat. Peneliti menganalisinya sejak Januari 2019 hingga 15 Mei 2021.
Selanjutnya peneliti memfokuskan ujicoba pada anak berusia 12 hingga 25 tahun. Kemudian rincian jenis kelamin, sangat berbeda untuk melihat tiga fase pandemi Covid-19 berbeda.
Saat peneliti melihat data sejak Mei 2020 hingga sekarang, kunjungan pasien anak yang diduga hendak melakukan upaya bunuh diri, khususnya anak perempuan menurun.
Sedangkan selama musim panas 2020, konsultasi terkait bunuh diri, dugaan bunuh diri anak mencapai anbgka 26,2 persen lebih tinggi dibanding di waktu sama pada 2019.
Baca Juga: Depresi, Maria Goretti Bunuh Diri Lompat ke Jurang Pantai Sunset Point Uluwatu
Berita Terkait
-
Kekecewaan Rizky Ridho Persija Jakarta Takluk dari Semen Padang Akibat Gol Bunuh Diri Jordi Amat
-
Gol Bunuh Diri Jordi Amat Bikin Geger, Disebut Netizen Layak Masuk Puskas Award
-
Aktor James Ransone Tutup Usia di Umur 46 Tahun, Ini Penyebabnya!
-
Jejak Karier James Ransone, Aktor Kawakan yang Ditemukan Tewas Bunuh Diri
-
Benarkan Alex Tewas di Tahanan, Kapolres Jaksel: Lebih Jelasnya Nanti Malam
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Sepatu New Balance yang Diskon 50% di Foot Locker Sambut Akhir Tahun
Pilihan
-
In This Economy: Banyolan Gen Z Hadapi Anomali Biaya Hidup di Sepanjang 2025
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
Terkini
-
Pakar Ungkap Cara Memilih Popok Bayi yang Sesuai dengan Fase Pertumbuhannya
-
Waspada Super Flu Subclade K, Siapa Kelompok Paling Rentan? Ini Kata Ahli
-
Asam Urat Bisa Datang Diam-Diam, Ini Manfaat Susu Kambing Etawa untuk Pencegahan
-
Kesehatan Gigi Keluarga, Investasi Kecil dengan Dampak Besar
-
Fakta Super Flu, Dipicu Virus Influenza A H3N2 'Meledak' Jangkit Jutaan Orang
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang