Suara.com - Kandungan paracetamol ditemukan di perairan teluk Jakarta. Dari penelitian yang dilakukan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) ditemukan konsentrasi kandungan paracetamol relatif tinggi yakni 420-610 nanogram per liter.
Ahli Farmakologi Universitas Padjajaran Prof. Keri Lestari mengatakan, dari temuan tersebut berarti memang terjadi pembuangan limbah obat ke perairan hingga bisa mencapai ke tepi laut. Keri menekankan bahwa cara membuang obat seperti itu keliru.
Baik industri kesehatan maupun masyarakat harus melakukan pemusnahan obat yang tidak terpakai atau kedaluwarsa dengan benar agar tidak mencemari lingkungan. Kepada masyarakat, Keri menyarankan, sebaiknya titipkan obat yang ingin dimusnahkan ke apotek terdekat.
"Kalau yang tidak dipakai itu dititipkan ke apotek untuk dimusnahkan. Karena tata cara pemusnahan obat itu ada di apotek, dititipkan saja untuk ikut dimusnahkan. Biasanya gitu kalau ada yang kedaluwarsa," kata Keri kepada suara.com, Senin (4/10/2021).
Jenis obat apa pun bisa dititipkan ke apotek. Ia memastikan bahwa setiap apotek sudah memiliki tata cara pemusnahan obat yang sesuai dengan kriteria instalasi pembuangan limbah medis.
Lantaran tidak bisa sembarangan dibuang, setiap jenis obat dimusnahkan dengan cara berbeda, tergantung bentuknya.
"Untuk proses pemusnahan obat ada macam-macam, ada yang dikubur, ada yang dihancurkan kemudian dinetralisir dengan senyawa kimia lain sehingga pada saat menuangkan ke lingkungan tidak mencemari. Itu macam-macam tergantung dari karakteristik dari obat dan prosedur," jelasnya
Menurut Keri, apotek biasanya rutin memusnahkan obat yang sudah kedaluwarsa dan tidak diambil lagi oleh distributor.
"Maka dimusnahkan oleh apotek dan cara pemusnahannya sudah diketahui, dipahami oleh teman-teman di apotek," ucapnya.
Baca Juga: Pencemaran Paracetamol di Teluk Jakarta Bisa Membahayakan Kesehatan, Jika Hal Ini Terjadi
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Mudah dan Ampuh, 8 Cara Mengobati Sariawan yang Bisa Dicoba
-
5 Inovasi Gym Modern: Tak Lagi Hanya Soal Bentuk Tubuh dan Otot, Tapi Juga Mental!
-
Dua Pelari Muda dari Komunitas Sukses Naik Podium di Jakarta Running Festival 2025
-
Seberapa Kuat Daya Tahan Tubuh Manusia? Ini Kata Studi Terbaru
-
Langkah Kecil, Dampak Besar: Edukasi SADARI Agar Perempuan Lebih Sadar Deteksi Dini Kanker Payudara
-
Ginjal Rusak Tanpa Gejala? Inovasi Baru Ini Bantu Deteksi Dini dengan Akurat!
-
Apotek Bisa Jadi Garda Depan Edukasi dan Deteksi Dini Stunting, Begini Perannya
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien