Suara.com - Memperhatikan kebiasaan buang air besar merupakan hal penting. Sebab, dari hal ini Anda dapat mengidentifikasi kondisi kesehatan pencernaan Anda sehingga tidak terlambat untuk pergi ke dokter.
Sebenarnya, tidak ada jumlah khusus untuk seberapa sering seseorang buang air besar. Sebab, setiap orang memiliki kondisi yang berbeda.
"Pergerakan usus 'normal' (atau buang air besar) umumnya dianggap sampai tiga kali sehari, dan jika jarang, tiga kali seminggu," jelas Direktur Medis Senior Gastroenterologi, Jesse P. Houghton, MD, FACG, di SOMC Gastroenterology Associates.
Apabila buang air besar lebih dari tiga kali sehari atau kurang dari tiga kali seminggu juga masih normal, lapor Insider.
Tetapi, Anda juga harus memperhatikan faktor lain dari kebiasaan buang air besar Anda.
Ahli gastroenterologi Ashkan Farhadi, MD, di MemorialCare Orange Coast Medical Center, mengatakan bahwa kondisi Anda normal apabila saat buang air besar Anda merasa seperti mengosongkan isi perut dan kotoran berbentuk padat, tidak diare.
Apabila buang air besar Anda tidak teratur, Anda bisa melakukan beberapa hal ini:
- Meningkatkan asupan serat
- Mengonsumsi probiotik
- Minum banyak air
- Berolahraga
Jadi, frekuensi buang air besar yang 'normal' setiap orang itu berbeda, tetapi rerata orang cenderung melakukannya tiga kali sehari hingga tiga kali seminggu.
Ketahui apa yang normal bagi Anda, sehingga Anda dapat mengetahui bila ada perubahan yang terjadi dan pastikan untuk menemui dokter apabila merasakan perubahan drastis dalam kebiasaan buang air besar Anda.
Baca Juga: Jangan Cuma Fokus pada Makanan, Ini 5 Cara Meningkatkan Kesehatan Pencernaan!
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Waspada Super Flu Subclade K, Siapa Kelompok Paling Rentan? Ini Kata Ahli
-
Asam Urat Bisa Datang Diam-Diam, Ini Manfaat Susu Kambing Etawa untuk Pencegahan
-
Kesehatan Gigi Keluarga, Investasi Kecil dengan Dampak Besar
-
Fakta Super Flu, Dipicu Virus Influenza A H3N2 'Meledak' Jangkit Jutaan Orang
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular