Suara.com - Penulis serial Lupus, Hilman Hariwijaya meninggal dunia pada Rabu (9/3/2022) pagi tadi. Ia menghembuskan napas terakhir di rumah sakit dalam usia 58 tahun.
Sejak akhir tahun 2021, Hilman kerap membagikan cerita di media sosial pribadinya bahwa dirinya tengah dirawat di rumah sakit. Belakangan diketahui bahwa penulis skenario sinetron Ikatan Cinta itu belum lama ini mengidap penyakit liver.
Penyakit liver ditandai dengan kerusakan pada organ hati. Kematian akibat penyakit hati terjadi pada sekitar 2 juta jiwa setiap tahun di seluruh dunia. Dikutip dari NCBI, 1 juta orang di antaranya meninggal akibat komplikasi sirosis dan 1 juta jiwa lainnya karena hepatitis virus dan karsinoma hepatoseluler.
Hati termasuk organ penting dalam tubuh dan salah satu yang ukurannya terbesar. Direktur penelitian hati klinis untuk Johns Hopkins Medicine Dr. Saleh Alqahtani mengatakan, hati memiliki sekitar 500 peran penting bagi tubuh.
“Hati Anda membuang semua racun, membersihkan obat dari tubuh dan memecah semua makanan Anda,” kata Dr. Alqahtani, dikutip dari Hopkins Medicine.
Hati juga berperan dalam menyesuaikan kadar kolesterol, membangun protein dan membuat empedu, menyerap lemak, menyimpan gula saat tubuh benar-benar membutuhkannya, dan mengatur kadar hormon.
"Jika hati Anda berhenti bekerja, racun akan menumpuk. Anda tidak dapat mencerna makanan dan obat-obatan tidak akan pernah meninggalkan tubuh Anda," kata Dr. Alqahtani.
Begitu pentingnya peran hati dalam menjaga kesehatan tubuh. Oleh sebab itu, menjaga fungsi hati juga sama pentingnya. Ada beberapa cara sederhana yang bisa dilakukan untuk tetap menjaga kesehatan hati.
- Batasi konsumsi alkohol. Sebab mengonsumsi alkohol berlebihan berisiko menimbulkan sirosis hati. Bahkan hanya empat ons minuman beralkohol sehari untuk pria, dua untuk perempuan, telah bisa mulai melukai hati.
- Biasakan baca label makanan dan pilih bahan organik. Makanan seperti buah dan sayur yang mengandung pestisida maupun zat pengawet kimia lainnya dapat merusak hati. Biasakan juga baca label peringatan pada bahan kimia pada produk yang dikonsumsi.
- Lakukan vaksinasi hepatitis. Hepatitis A dan B merupakan penyakit virus pada hati. Saat ini, banyak anak telah diimunisasi hepatitis. Tapi, belum banyak orang dewasa yang melakukannya.
- Lakukan hubungan seks secara aman. Penyakit hepatitis B dan C dapat berkembang menjadi kondisi kronis yang pada akhirnya dapat merusak hati. Penyakit itu ditularkan melalui darah dan cairan tubuh lainnya. Juga jaga kebersihan dengan sering cuci tangan. Karena hepatitis A menyebar melalui kontak lewat makanan atau air yang terkontaminasi.
- Hati-hati konsumsi obat-obatan dan herbal. Menurut Dr. Alqahtani, sekitar 20 persen penyakit hati di Amerika Serikat disebabkan karena konsumsi suplemen yang keliru.
Baca Juga: Selain Liver, Hilman Hariwijaya Sempat Kena Covid-19 Sebelum Meninggal
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Mudah dan Ampuh, 8 Cara Mengobati Sariawan yang Bisa Dicoba
-
5 Inovasi Gym Modern: Tak Lagi Hanya Soal Bentuk Tubuh dan Otot, Tapi Juga Mental!
-
Dua Pelari Muda dari Komunitas Sukses Naik Podium di Jakarta Running Festival 2025
-
Seberapa Kuat Daya Tahan Tubuh Manusia? Ini Kata Studi Terbaru
-
Langkah Kecil, Dampak Besar: Edukasi SADARI Agar Perempuan Lebih Sadar Deteksi Dini Kanker Payudara
-
Ginjal Rusak Tanpa Gejala? Inovasi Baru Ini Bantu Deteksi Dini dengan Akurat!
-
Apotek Bisa Jadi Garda Depan Edukasi dan Deteksi Dini Stunting, Begini Perannya
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien