Suara.com - Departemen Kesehatan Virginia melaporkan dugaan kasus monkeypox atau cacar monyet pertama di negaranya.
Cacar monyet adalah penyakit langka di Amerika Serikat. Komisaris Kesehatan Negara Bagian, Dr Colin M Greene, mengatakan sekarang ini pasien suspek cacar monyet sedang diisolasi dan tidak dipastikan tidak menimbulkan risiko bagi publik.
Ia menegaskan bahwa penularan cacar monyet memerlukan kontak dekat dengan seseorang yang bergejala. Selain itu, virus ini belum menunjukkan kemampuannya untuk menyebar cepat pada populasi umum.
Kini, Departemen Kesehatan Virginia sedang memantau tren nasional dan internasional sekaligus sudah menyarankan tenaga medis Virginia untuk lebih waspada terhadap penyakit tersebut.
Pasien suspek cacar monyet itu adalah orang dewasa yang tinggi di wilayah utama Virginia. Ia baru saja melakukan perjalanan ke Afrika, di mana penyakit ini pertama kali ditemukan di sana dan menjadi endemik.
Departemen kesehatan sedang memantau kontak dekat dan tidak ada kasus tambahan yang terdeteksi sekarang ini. Karena, mereka juga masih menunggung konfirmasi hasil tes di Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC).
Baru-baru ini dilansir dari Fox News, badan kesehatan tersebut memperingatkan bahwa kebanyakan kasus cacar monyet yang dilaporkan secara global menyerang pria yang berhubungan seks dengan pria.
Beberapa kasus cacar monyet juga dilaporkan pada orang yang tinggal satu rumah dengan orang yang terinfeksi.
Kasus cacar monyet yang sedang dilaporkan di Virginia ini pun termasuk kasus kesembilan yang sampelnya telah dikirim ke CDC. Uji sampel ini guna memastikan pasien benar terinfeksi cacar monyet atau tidak.
Baca Juga: Waspada Cacar Monyet Kemenkes Sebar Surat Edaran, Pemerintah Daerah Diminta Tingkatkan Pengawasan
Di samping itu, mereka juga berusaha mencari tahu proses penularan cacar monyet tersebut. Karena, tidak semua yang terinfeksi baru saja melakukan perjalanan ke wilayah yang mana kasus cacar monyet lebih banyak terdeteksi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
Terkini
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah