Suara.com - Penggunaan paracetamol sirup saat ini sebaiknya dihindari, menyusul saran dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) terkait gangguan ginjal akut misterius yang menyerang anak-anak.
Dokter herbal pun membagikan resep obat batuk alami tanpa paracetamol, yang bisa dibuat hanya dengan madu dan sejumlah bumbu dapur. Bagaimana cara membuatnya?
Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Trasisional dan Jamu Indonesia dr. Inggrid Tania, MSi., menjelaskan kalau efek racikan herbal untuk meredakan gejala memang tidak secepat obat kimia.
"Memang herbal kalau untuk turunkan panas tinggi tidak bisa cepat. Cara kerja herbal tidak bisa instan seperti obat paracetamol karena konsentrasi zatnya tidak tinggi. Tetapi pemakaian selama 2 sampai 3 hari sudah membawa hasil yang cukup baik," jelas dokter Inggrid saat dihubungi suara.com, Rabu (19/10/2022).
Untuk membuat ramuan herbal tersebut, bahan-bahan yang diperlukan sangat mudah didapatkan di pasar tradisional. Meski begitu, kata dokter Inggrid, khasiatnya efektif untuk meredakan batuk juga meningkatkan sistem imun.
"Untuk meredakan batuk juga bantu meredakan kalau ada meriang. Dia ada sifat antipiretik, jadi sifat membantu menurunkan suhu tubuh," tuturnya.
Ia menyebut racikan herbal tersebut dengan ramuan sirup madu bawang. Resep itu sebenarnya berasal dari India dan termasuk pengobatan tradisional yang sudah dipraktikan selama berabad-abad.
Lewat kanal YouTube, Dokter Herbal TV, dokter Inggrid membagikan lengkap resep ramuan tersebut. Resep di bawah ini berdasarkan dosis anak di atas 1 tahun. Bisa juga dimanfaatkan oleh orang dewasa dengan menggandakan takaran seluruh bahan.
Bahan:
Baca Juga: Soal Paracetamol Sirup Berhubungan dengan Penyakit Gagal Ginjal Akut Misterius, Ini Penjelasan IDI
- Madu 30 ml
- Bawang merah 1 siung
- Bawang putih 2 siung
- Jahe 10 gram
- Jeruk nipis setengah buah
Cara pembuatan:
- Kupas dan cuci bersih jahe serta bawang
- Lalu iris atau dicincang halus seluruhnya
- Rendam semua potongan bawang dan jahe ke dalam madu
- Peras jeruk nipis ke dalam campuran tersebut
- Aduk dan kocok ramuan sampai merata
- Diamkan selama 8 jam dalam suhu ruangan
- Konsumsi madunya saja setengah sendok teh untuk anak-anak
Dokter Inggris menjelaskan, bawang dan jahe yang direndam itu akan mengeluarkan senyawa aktif yang nermanfaat untuk kesehatan. Untuk menyembuhkan gejala sakit, ramuan itu bisa dikonsumsi sebanyak 3 kali sehari. Bila ramuan masih tersisa, tutup rapat dan simpan di dalam kulkas.
Satu wadah racikan ramuan itu sebaiknya dikonsumsi hanya dalam waktu dua hari. Jangan terlalu lama untuk mencegah terjadinya fermentasi madu.
Berita Terkait
-
Si Kecil Batuk? Tenang, Ini Solusi Alami Tanpa Obat yang Aman dan Ampuh
-
Bahaya Parasetamol bagi Lansia: Risiko Gagal Jantung, Ginjal, dan Tukak Lambung Meningkat!
-
Bahaya Dehidrasi Saat Batuk Pilek, Ini Cara Mencegahnya!
-
Tips Memilih Obat Batuk yang Tepat, Ini Hal Yang Harus Diperhatikan!
-
Jangan Sampai Salah, Ini Tips Memilih Obat Batuk Bebas yang Tepat
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- Terbongkar dari Tato! Polisi Tetapkan Pria Lawan Main Lisa Mariana Tersangka Kasus Video Porno
- Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
Pilihan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
Terkini
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar
-
Cara Efektif Mencegah Stunting dan Wasting Lewat Nutrisi yang Tepat untuk Si Kecil
-
Kisah Pasien Kanker Payudara Menyebar ke Tulang, Pilih Berobat Alternatif Dibanding Kemoterapi
-
Pengobatan Kanker dengan Teknologi Nuklir, Benarkah Lebih Aman dari Kemoterapi?
-
Data BPJS Ungkap Kasus DBD 4 Kali Lebih Tinggi dari Laporan Kemenkes, Ada Apa?
-
Camping Lebih dari Sekadar Liburan, Tapi Cara Ampuh Bentuk Karakter Anak