Suara.com - Obat sirup tercemar yang menyebabkan gangguan ginjal akut misterius membuat masyarakat panik. Untuk itu, dibutuhkan peran aktif dokter agar kepanikan tidak bertambah parah.
Staff Departemen Ilmu Kedokteran Komunitas FKUI-RSCM, dr. Dewi Friska, MKK mengatakan, dokter pada dasarnya merupakan gatekeeper atau garda terdepan dalam pelayanan primer. Menurut Dokter Dewi, dokter pada dasarnya menjadi garda terdepan yang melakukan kontak secara langsung kepada masyarakat.
“Dokter layanan primer disebut sebagai gatekeeper atau garda terdepan gitu ya. Jadi kalau disebutkan sebenarnya untuk mengatasi outbreak dalam hal ini, maka dokter primer memiliki peran penting karena kontak pertama dengan masyarakat,” ucap Dokter Dewi dalam webinar kesehatan, Jumat (21/10/2022).
Lebih lanjut, Dokter Dewi menjelaskan, terdapat peran-peran dokter di layanan primer dalam menghadapi kondisi seperti saat ini, di antaranya.
- Memiliki peran yang sangat penting sebagai gatekeeper dan garda terdepan.
- Sebagai kontak pertama masyarakat sebagai community leader.
- Memiliki peran upaya kesehatan perorangan (UKP) dan upaya kesehatan masyarakat (UKM).
- Sebagai penemuan dan pencatatan kasus.
- Melakukan penatalaksanaan yang holistik, komprehensif, terpadu atau kolaboratif, dan
- berkesinambungan.
Tidak hanya itu, terdapat dua hal juga yang harus diperhatikan oleh dokter dalam menghadapi berbagai kondisi kesehatan, seperti promosi kesehatan dan specific protection, seperti penjabaran berikut.
Promosi kesehatan
- Mengedukasi masyarakat secara masif dengan informasi yang tepat.
- Tepis berita bohong (hoax) serta luruskan informasi yang kurang tepat.
- Meningkatkan kewaspadaan masyarakat dan tidak membuat panik.
- Mengedukasi masyarakat untuk tetap menjalankan pola hidup bersih dan sehat, gizi seimbang termasuk minum air putih cukup, aktivitas fisik teratur, konsultasi ke dokter untuk penggunaan obat.
- Berkolaborasi dengan kader posyandu di wilayahnya seperti edukasi kesehatan serta koordinasi lintas sektoral.
Specific protection
- Menghentikan sementara peresepan obat sirup yang diduga terkontaminasi etilen glikol dan dietilen glikol sesuai hasil investigasi Kemenkes dan BPOM.
- Mengingatkan masyarakat untuk tidak membeli obat bebas.
- Menerapkan protokol kesehatan atau kebiasaan baik dan sehat.
Sebelumnya diberitakan, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan jajarannya telah bekerja sama dengan organisasi profesi dalam hal ini Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI). Organisasi profesi dikatakannya telah melakukan sosialiasi kepada para dokter, terkait risiko penggunaan obat sirup.
Menteri Kesehatan juga meminta orangtua lebih bijak dalam menggunakan obat. Hindari menggunakan obat tanpa berkonsultasi ke dokter terlebih dahulu.
Baca Juga: Gangguan Ginjal Akut Serang 200 Anak, Jokowi: Perketat Pengawasan Industri Obat
"Tenang saja seperti biasa, kalau sakit ke dokter. Jangan sembarangan minum obat ya, apalagi tanpa konsultasi ke dokter," tutupnya.
Berita Terkait
-
Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
-
3 Rekomendasi Moisturizer Terbaik Versi Dokter Tompi, Ini Rangkaian Skincarenya
-
Dokter Tifa Klaim Punya Data Australia, Sebut Pendidikan Gibran 'Rawan Scam dan Potensial Fake'
-
Profil Adwin Haryo Indrawan, Anak Sri Mulyani Resmi Jadi Dokter Spesialis
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- Jelajah Rasa! Ini Daftar Kota di Jawa Tengah yang Jadi Surganya Pecinta Kuliner
Pilihan
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
Terkini
-
Padel Court Pertama Hadir di Dalam Mal, Bawa Olahraga Jadi Makin Fun!
-
Nyaris Setengah Anak Indonesia Kekurangan Air Minum: Dampaknya ke Fokus dan Belajar
-
Event Lari Paling Seru! 8.500 Pelari Pulang Happy dengan Goodie Bag Eksklusif
-
Manfaat Donor Darah Kurang Maksimal Tanpa Peralatan Pendukung Terbaik
-
Awas, Penyakit Jantung Koroner Kini Mulai Serang Usia 19 Tahun!
-
Anak Rentan DBD Sepanjang Tahun! Ini Jurus Ampuh Melindungi Keluarga
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang