Suara.com - Setiap manusia tersusun dari struktur DNA yang berbeda-beda. Mulai dari bentuk fisik, kesehatan, hingga perilaku dalam sosial setiap individu pasti ada perbedaan. Hal itu ditentukan dari struktur DNA yang terbentuk sejak masih dalam kandungan.
Bentuk DNA juga akan mempengaruhi tentang sesuatu yang berhasil atau tidak untuk dilakukan. Misalnya yang umum seperti cara diet. Bentuk DNA tersebut bisa diketahui dengan melakukan tes DNA alias genomics di laboratorium.
Tes tersebut dilakukan untuk menganilisis DNA dengan cara mengambil sampel dari saliva atau air liur dari bagian pipi.
"Dengan menerima informasi tubuh, diharapkan seseorang dapat mendesain gaya hidup yang sesuai dengan kecenderungan DNA. Misalnya, cara terbaik untuk pola dietnya, produk perawatan kulit yang tepat, hingga exercise yang terbaik untuk dilakukan sesuai dengan tipe tubuh Anda," jelas Kepala Klinik Utama Genomics Hub, dr. Zoya M. Adyasa saat konferensi pers di Jakarta, Kamis (13/4/2023).
Pengambilan sampel genomics tersebut hanya membutuhkan waktu beberapa menit. Kemudian, sampel akan diproses selama 14 hari kerja di dalam laboratorium. Detelah itu akan ditemukan detail tentang kecenderungan seseorang, misalnya terkaut pola makan, olahraga, sensitivitas terhadap kafein, intoleransi terhadap kacang-kacangan dan lainnya.
"Ada empat yang bisa dilihat, memperkirakan penyakit berbahaya, profil nutrisi, kebugaran, dan kebiasaan. Masing-masing dari keempatnya punya gen sendiri," kata dokter Zoya.
Ia menambahkan bahwa tes berbasis genomics seperti itu bisa dilakukan untuk semua orang.
Setelah hasil dari pemeriksaan DNA itu keluar, diharapkan seseorang bisa lebih mengenal tubuhnya sendiri dan menjalankan pola hidup sesuai dengan genetiknya.
Baca Juga: CEK FAKTA: Terungkap dari Hasil Tes DNA, Tia Si Pemulung Cantik Ternyata Anak Tommy Soeharto
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental