Suara.com - Akhir-akhir ini masyarakat Indonesia mengeluhkan cuaca panas yang sangat menyengat. Dalam laman Weather.com, cuaca panas ini diprediksi akan terjadi hingga 5 Mei 2024. Hal ini yang dikhawatirkan mengganggu kesehatan masyarakat saat jalani aktivitas sehari-hari.
Melihat adanya situasi panas akhir-akhir ini, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyarankan agar masyarakat yang harus melakukan aktivitas di jalan bisa menggunakan payung untuk melindungi diri. Selain itu, saat jalan juga diharapkan untuk bisa di area yang tertutup pohon atau gedung sehingga tidak terpapar sinar matahari langsung.
“Jadi kalau keluar usahakan entah itu pakai payung untuk melindungi atau kalau jalan di bayangan jadi lebih aman,” ucap Budi saat diwawancarai media, ditulis Sabtu (4/5/2024).
Lebih lanjut, untuk orang-orang yang ingin berolahraga, Budi menyarankan untuk melakukannya di pagi hari. Pasalnya, olahraga di siang hari dengan matahari terik dapat berbahaya.
“Misal panas-panas olahraga ya pagi-pagi aja lah,” sambungnya.
Terkait cuaca panas sendiri memang bukan suatu hal yang bisa dianggap remeh. Panas yang terik dapat menyebabkan berbagai masalah seperti dehidrasi, gangguan pernapasan, heatstroke, gangguan kardiovaskular, gangguan kulit, dan lain-lain.
Untuk itu, perlu adanya kesadaran untuk menjaga diri di tengah cuaca panas yang terik. Dilansir dari laman Kemenkes, terdapat beberapa tips yang dapat dilakukan untuk menjaga diri saat cuaca panas. Beberapa tips tersebut antara lain:
1. Cukupi kebutuhan air tubuh dan tidak menunggu rasa haus muncul;
2. Menghindari kontak matahari secara langsung dengan menggunakan topi atau payung;
Baca Juga: Perubahan Iklim Picu Lonjakan Penyakit Menular, Menkes Budi Gunadi Ingatkan Risiko Pandemi
3. Menggunakan tabir surya atau sunscreen minimal 30 SPF pada kulit yg tidak tertutup oleh baju untuk memberikan perlindungan ekstra kepada kulit;
4. Apabila ingin melakukan aktivitas fisik atau olahraga, lakukan di dalam ruangan untuk meminimalisir potensi heatstroke ataupun dehidrasi;
5. Jangan meninggalkan siapapun di dalam kendaraan yang terparkir, baik dengan kaca terbuka maupun tertutup.
Itu dia beberapa cara yang dapat dilakukan dalam menjaga diri dari cuaca panas. Hal ini bisa dilakukan untuk menghindari berbagai masalah kesehatan. Jika alami masalah kesehatan karena cuaca panas, dapat segera berobat ke fasilitas kesehatan terdekat untuk dapat penanganan lebih lanjut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut