Suara.com - Kanker payudara telah menjadi penyebab kematian terbesar kedua di kalangan wanita di seluruh dunia. Namun, di tengah kemajuan dalam deteksi dan pengobatan, muncul kabar menggembirakan tentang vaksin kanker payudara yang menawarkan harapan baru.
Laman Popsugar melaporkan pada Sabtu (10/8/2024) bahwa CEO Anixa Biosciences, Amit Kumar PhD, mengungkapkan cara kerja vaksin ini yang masih dalam tahap awal.
Menurut Dr. Kumar, vaksin ini memerlukan serangkaian tiga suntikan yang dirancang khusus untuk menargetkan sel-sel yang menghasilkan antigen tertentu, yaitu protein laktasi.
Protein laktasi muncul dua kali dalam kehidupan seorang wanita: setelah melahirkan dan saat kanker payudara berkembang.
Vaksin ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengeliminasi sel-sel kanker pada wanita dengan kanker payudara triple-negatif, yang dikenal dengan tingkat kekambuhan yang tinggi.
Saat ini, vaksin tersebut masih berada dalam uji klinis fase 1, dengan jumlah peserta yang terbatas. Uji coba ini hanya melibatkan wanita yang pernah menderita kanker payudara, khususnya tipe triple-negatif, untuk memantau respons imun terhadap vaksin.
Dr. Kumar menjelaskan bahwa jumlah peserta berikutnya harus lebih banyak, sekitar 800 hingga 1.000 orang, dan penelitian ini diperkirakan akan berlangsung selama tiga hingga lima tahun.
“Jika vaksin ini terbukti efektif, dapat mengubah cara kita melihat dan menangani kanker payudara,” katanya, dikutip dari Antara, Senin (12/8/2024).
Harapannya, vaksin ini tidak hanya akan menjadi terobosan dalam pencegahan kanker payudara, tetapi juga memberikan harapan baru bagi wanita di seluruh dunia.
Berita Terkait
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Belajar dari Kepergian Mpok Alpa: Lakukan SADARI untuk Deteksi Kanker Payudara Sekarang
-
Bill Gates Habiskan Uang Rp 41 Triliun Buat Kesehatan Wanita
-
Belajar dari Yunita Ababiel, Kenali 10 Gejala Kanker Payudara dari Awal Hingga Ganas
-
Benjolan di Payudara Tak Selalu Kanker! Dokter Ungkap Fakta Penting yang Wajib Diketahui Wanita
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!
-
Jantung Sehat di Usia Muda: 5 Kebiasaan yang Wajib Kamu Tahu!
-
Infeksi Silang di Rumah Sakit? Linen Medis Antivirus Ini Jadi Solusi!
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke