Suara.com - Virus Mpox sudah melanda dunia. Indonesia tengah mengusahan vaksin Mpox untuk warganya. Simak harga vaksin Mpox di sini.
Apakah vaksin tersebut akan dibagikan gratis untuk warga Indonesia oleh pemerintah? Jika dilakukan mandiri atau membayar sendiri berapa kisaran harga vaksin Mpox?
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menyatakan wabah mpox di beberapa bagian Afrika sebagai darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional.
Mpox merupakan penyakit yang sangat menular, sebelumnya dikenal sebagai cacar monyet. Mpox telah menewaskan setidaknya 450 orang di Republik Demokratik Kongo.
Mpox merupakan penyakit cacat monyet yang disebabkan oleh virus dalam keluarga yang sama dengan cacar tetapi biasanya jauh lebih tidak berbahaya. Virus ini dapat ditularkan dari hewan ke manusia, juga berpindah antar manusia. Gejala awal seseorang terserang virus Mpox adalah termasuk demam, sakit kepala, bengkak, sakit punggung dan nyeri otot.
Harga Vaksin Mpox
Harga vaksin Mpox di Indonesia kemungkinan besar berkisar lebih dari Rp3 juta. Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes menyatakan masyarakat umum bisa mendapatkan vaksin Mpox secara mandiri atau berbayar.
Sementara ini, pemerintah mengusahakan vaksin gratis, tetapi diprioritaskan untuk kelompok paling beresiko terlebih dahulu. Sejauh ini, Kemenkes tidak merekomendasikan vaksinasi Mpox kepada anak-anak di Indonesia.
Adapun kelompok berisiko tinggi Mpox menurut Kemenkes ialah individu gay, biseksual, serta individu yang kontak dengan penderita Mpox dalam dua minggu terakhir.
Baca Juga: Jumlah Kasus Cacar Monyet di Filipina Naik, Menteri Kesehatan Bilang Begini
Selain mereka, kelompok beresiko tinggi lainnya ialah petugas laboratorium yang melakukan pemeriksaan spesimen virologi terutama yang bertugas di daerah berkasus Mpox tertinggi. Kemudian juga petugas kesehatan yang bertugas melakukan penanganan kasus Mpox.
Di tahun 2023, hingga bulan Oktober, kasus Mpox terkonfirmasi di Indonesia ada sebanyak 14 kasus. Sebagain besar dialami oleh laki-laki yang melakukan hubungan seks sesama jenis. Selain itu ada dua kasus probable atau memiliki gejala dan kontak dengan individu positif Mpox. Ditambah dengan 9 kasus suspek atau ada gejala.
Saat ini, vaksin Mpox yang dimanfaatkan di Indonesia ialah vaksin jenis modified vaccinia Ankara-Bavarian Nordic (MVA-BN), yakni vaksin turunan cacar (smallpox) generasi ketiga yang bersifat non-replicating. Pelaksanaan vaksinasi sudah berlangsung sejak 2023 ketika kasus konfirmasi Mpox di Indonesia ditemukan pertama kali.
Vaksin MVA-BN sendiri merupaka vaksin yang disetujui WHO sejak tahun 2013. Vaksin tersebut digunakan pertama kali untuk pencegahan cacar di Kanada dan Uni Eropa yang menyerang orang berusia 18 tahun ke atas. Di tahun 2019, MVA-BN disetujui sebagai vaksin pencegahan cacar dan Mpox pada orang dewasa di Amerika Serikat.
Demikian itu informasi harga vaksin Mpox. Semoga dapat menjadi perhatian bersama.
Kontributor : Mutaya Saroh
Berita Terkait
-
Jumlah Kasus Cacar Monyet di Filipina Naik, Menteri Kesehatan Bilang Begini
-
5 Pertanyaan Seputar Vaksin Mpox: Bisa Dapat di Mana dan Untuk Siapa?
-
Menkes: Tak Perlu Khawatir Infeksi Mpox, Aman Bagi yang Pernah Kena Cacar
-
Menkes Imbau Warga Tak Perlu Khawatir Infeksi Mpox: Aman Kalau Pernah Kena Cacar
-
5 Fakta Vaksin MPOX: Sudah Dapat Izin WHO dan BPOM
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas