Suara.com - Asam urat adalah hasil sampingan dari pemecahan purin, zat yang ditemukan dalam beberapa makanan dan minuman. Pada lansia, kadar asam urat yang normal biasanya berkisar antara 3,5 hingga 7,0 mg/dL.
Namun, kadar ini dapat bervariasi tergantung pada kondisi kesehatan, pola makan, dan faktor genetik. Peningkatan kadar asam urat dapat menyebabkan masalah kesehatan, seperti asam urat atau gout, yang dapat memicu rasa sakit dan pembengkakan pada persendian.
Oleh karena itu, penting bagi lansia untuk menjaga kadar asam urat dalam batas normal. Menurut Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Kab. Madiun dengan situs pcpafibitung.org, pemahaman mengenai kadar asam urat dan cara mengelolanya sangat penting bagi kesehatan lansia.
Penyebab Kadar Asam Urat Tinggi
Kadar asam urat yang tinggi sering kali disebabkan oleh beberapa faktor, seperti pola makan yang tidak sehat, kurangnya aktivitas fisik, dan kondisi kesehatan tertentu seperti diabetes atau hipertensi. Makanan yang tinggi purin, seperti daging merah, jeroan, dan makanan laut, dapat meningkatkan kadar asam urat. Selain itu, alkohol juga berkontribusi terhadap peningkatan kadar asam urat dalam darah.
Tanda dan Gejala Kadar Asam Urat Tinggi
Lansia dengan kadar asam urat tinggi mungkin tidak selalu merasakan gejala. Namun, beberapa tanda yang bisa muncul meliputi nyeri hebat pada sendi, pembengkakan, dan kemerahan, terutama pada sendi jari tangan, pergelangan kaki, atau lutut. Jika tidak diobati, asam urat yang tinggi dapat mengakibatkan kerusakan sendi permanen dan masalah kesehatan lainnya.
Cara Mengatasi Kadar Asam Urat Tinggi Tanpa Obat
Perbaiki Pola Makan Mengurangi konsumsi makanan yang tinggi purin adalah langkah pertama yang penting.
Baca Juga: Masyarakat Bakal Dapat Hadiah dari Negara saat Ultah Mulai 2025, Begini Cara Daftarnya
Fokuslah pada makanan yang rendah purin, seperti sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian. Selain itu, penting juga untuk menghindari makanan olahan dan makanan yang mengandung pemanis tambahan.
Minum Banyak Air Mengonsumsi cukup air setiap hari dapat membantu tubuh mengeluarkan asam urat melalui urin.
Cobalah untuk minum setidaknya 8 gelas air sehari. Ini tidak hanya membantu mengurangi kadar asam urat, tetapi juga menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik.
Rutin Berolahraga Aktivitas fisik secara teratur dapat membantu menurunkan berat badan dan menjaga kesehatan jantung.
Olahraga seperti berjalan, berenang, atau yoga dapat membantu meningkatkan mobilitas dan mengurangi risiko peningkatan kadar asam urat.
Kendalikan Berat Badan Menjaga berat badan ideal dapat membantu mengurangi produksi asam urat dalam tubuh.
Berita Terkait
-
8 Makanan yang Harus Dihindari Ibu Menyusui untuk Memperbaiki Kualitas ASI
-
Ini Dia! Manfaat Mandi Air Hangat untuk Kesehatan Tubuh
-
Garam Epsom, Mengenal Manfaatnya untuk Kesehatan
-
Bukan Cuma Durasi, Ahli Sebut Ajak Anak Pilih Barang atau Hiasan Kamar Bisa Bantu Ciptakan Tidur yang Berkualitas
-
Waspada Henti Jantung Saat Olahraga Lari di Cuaca Ekstrem, Ini Tips Dokter
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Sepatu New Balance yang Diskon 50% di Foot Locker Sambut Akhir Tahun
Pilihan
-
In This Economy: Banyolan Gen Z Hadapi Anomali Biaya Hidup di Sepanjang 2025
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
Terkini
-
Pakar Ungkap Cara Memilih Popok Bayi yang Sesuai dengan Fase Pertumbuhannya
-
Waspada Super Flu Subclade K, Siapa Kelompok Paling Rentan? Ini Kata Ahli
-
Asam Urat Bisa Datang Diam-Diam, Ini Manfaat Susu Kambing Etawa untuk Pencegahan
-
Kesehatan Gigi Keluarga, Investasi Kecil dengan Dampak Besar
-
Fakta Super Flu, Dipicu Virus Influenza A H3N2 'Meledak' Jangkit Jutaan Orang
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang