Suara.com - Survei yang dilakukan oleh Komunitas Konsumen Indonesia atau KKI mengungkap perilaku konsumen Indonesia yang cenderung mengabaikan risiko kesehatan dari Bisphenol-A (BPA) pada galon guna ulang demi mendapatkan harga lebih murah.
Hasil survei menunjukkan bahwa 60,8 persen konsumen menyadari risiko kesehatan BPA, namun mayoritas tetap memilih galon guna ulang karena alasan ekonomis.
BPA, senyawa kimia yang sering ditemukan dalam galon berbahan polikarbonat, telah lama dikaitkan dengan berbagai risiko kesehatan seperti gangguan hormon, masalah reproduksi, dan risiko kanker.
Meski demikian, survei KKI yang melibatkan 495 responden menunjukkan bahwa 91,9 persen konsumen tetap memilih galon guna ulang karena harganya yang lebih terjangkau.
"Konsumen lebih memprioritaskan harga murah dibandingkan risiko kesehatan, meskipun mereka tahu akan bahaya BPA," ujar David Tobing, Ketua KKI, Selasa (28/1/2025).
Kesadaran Rendah terhadap Informasi Kemasan
Survei KKI juga mengungkap bahwa 83 persen responden tidak memperhatikan informasi mengenai usia pakai galon guna ulang pada kemasan.
Padahal, penggunaan galon polikarbonat yang berulang kali tanpa aturan batas pakai dapat meningkatkan risiko pelepasan BPA ke dalam air minum.
David menyoroti budaya konsumsi masyarakat yang cenderung mengabaikan informasi pada kemasan produk.
Baca Juga: Cara Mudah Cek Skin Care BPOM, Trik Jitu Bedakan Skin Care Asli dan Palsu
"Kesadaran konsumen terhadap hak atas produk yang sehat dan aman masih sangat rendah. Ini menjadi tantangan besar bagi kita semua," tambahnya.
Kritik terhadap Lambannya Pelabelan BPA
Selain rendahnya kesadaran konsumen, KKI juga mengkritisi lambannya Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dalam menerapkan aturan pelabelan bahaya BPA pada galon guna ulang.
Berdasarkan Peraturan BPOM Nomor 6 Tahun 2024, produsen diwajibkan mencantumkan label peringatan BPA pada kemasan galon polikarbonat. Namun, tenggat waktu yang diberikan hingga 4 tahun dinilai terlalu lama.
"96 persen responden kami setuju bahwa pelabelan BPA harus dipercepat. Hak konsumen atas informasi harus diprioritaskan agar mereka dapat membuat keputusan yang lebih baik," tegas David.
Edukasi Jadi Kunci Utama
Berita Terkait
-
Cara Mudah Cek Skin Care BPOM, Trik Jitu Bedakan Skin Care Asli dan Palsu
-
Gegara Huru-Hara Skincare Overclaim, Uya Kuya Jadi Takut Pakai Produk Lokal: Muka Gue Sudah Pas-pasan!
-
Terungkap! Uya Kuya di Balik Kisruh Skincare dan Pemanggilan BPOM
-
Survei KKI: 96 Persen Konsumen Tuntut Segera Terapkan Label BPA pada Galon Guna Ulang
-
Elza Syarief Pertanyakan Kredibilitas Doktif: Siapa Dia? Berani-beraninya Review Skincare!
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Asam Urat Bisa Datang Diam-Diam, Ini Manfaat Susu Kambing Etawa untuk Pencegahan
-
Kesehatan Gigi Keluarga, Investasi Kecil dengan Dampak Besar
-
Fakta Super Flu, Dipicu Virus Influenza A H3N2 'Meledak' Jangkit Jutaan Orang
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan