Suara.com - Mata kering dapat menyebabkan ketidaknyamanan pada permukaan mata. Dokter menyarankan penggunaan kompres air hangat, bukan air dingin, untuk meredakan gejala mata kering.
Dokter spesialis mata lulusan Universitas Indonesia, Nina Asrini Noor mengatakan, kompres air dingin sebenarnya memiliki manfaat tersendiri, tetapi bukan untuk mata kering. Kompres dingin lebih cocok untuk meredakan kelelahan mata.
"Jika tujuannya khusus untuk mata kering, yang dianjurkan adalah kompres hangat. Namun, bukan berarti kompres dingin akan memperburuk kondisi tersebut. Kompres dingin lebih berguna untuk membuat mata yang lelah menjadi rileks," ujar Nina, Sabtu (22/2/2025).
Nina menjelaskan, mata kering terjadi akibat ketidakseimbangan dan ketidakstabilan lapisan air mata (tear film), yang terdiri atas tiga lapisan utama, yaitu lapisan kelenjar minyak (lipid), lapisan air, dan lapisan lendir (mucin). Ketiga lapisan ini berperan dalam menjaga kesehatan mata.
Gangguan pada salah satu lapisan dapat menyebabkan mata kering, yang ditandai dengan gejala seperti mata terasa mengganjal, kemerahan berulang, sensasi perih, berpasir, lengket, serta sulit membuka mata tanpa menguceknya.
Banyak orang mengandalkan obat tetes mata yang dijual bebas sebagai solusi awal. Namun, Nina menyarankan agar penggunaan tetes mata dilakukan sesuai anjuran dokter. Sebagai alternatif, kompres hangat pada kelopak mata yang tertutup dapat menjadi cara mandiri untuk mengurangi gejala.
"Jangan membuka mata saat mengompres agar tidak terjadi iritasi. Selain itu, penting menjaga kebersihan kelopak mata, mengonsumsi air putih yang cukup, serta mengatur durasi aktivitas yang membutuhkan fokus visual, seperti membaca atau menatap layar elektronik. Hindari paparan pendingin udara dan polusi udara yang berkepanjangan," jelas Nina.
Dengan perawatan yang tepat, kondisi mata kering dapat dikelola dengan lebih baik dan mencegah dampak yang lebih serius pada kesehatan mata. (Antara)
Berita Terkait
- 
            
              Mata Lelah Gara-gara Layar? Ini 6 Jurus Sakti Biar Gak Cepat Rusak
 - 
            
              Jangan Abai, Ini Bahaya Mata Kering Pada Anak Akibat Screen Time Berlebihan
 - 
            
              Bahaya! Mata Kering Picu Kebutaan? Ini Penjelasan Dokter
 - 
            
              6 Penyebab Mata Terus Berair dan Cara Mengatasinya
 - 
            
              5 Cara Mengatasi Mata Kering yang Membandel, Kamu Harus Coba!
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 
Terkini
- 
            
              Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
 - 
            
              Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
 - 
            
              Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
 - 
            
              Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli
 - 
            
              Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
 - 
            
              Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
 - 
            
              Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
 - 
            
              Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
 - 
            
              Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
 - 
            
              Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara