5. Kelor (Moringa oleifera
Daun kelor kaya akan zinc, magnesium, dan vitamin E—nutrisi penting untuk produksi testosteron. Universitas Brawijaya (UB) melaporkan bahwa tikus yang diberi ekstrak kelor mengalami peningkatan testosteron sebesar 25% dalam 4 minggu.
Konsumsi kelor sebagai sayur bening, smoothie, atau serbuk yang dicampur dengan minuman hangat.
6. Jahe Merah (Zingiber officinale var. rubrum)
Jahe merah mengandung gingerol dan shogaol yang meningkatkan sirkulasi darah dan produksi hormon. Universitas Padjadjaran (Unpad) membuktikan bahwa konsumsi jahe merah secara teratur dapat meningkatkan kadar testosteron pada pria dengan obesitas.
Kamu bisa memarut jahe merah, seduh dengan air panas, tambahkan madu, dan minum setiap pagi.
7. Kunyit (Curcuma longa)
Kurkumin dalam kunyit mengurangi peradangan yang dapat menghambat produksi testosteron. Universitas Hasanuddin (Unhas) menemukan bahwa kombinasi kunyit dan lada hitam meningkatkan bioavailabilitas testosteron hingga 30%.
Campurkan 1 sendok kunyit bubuk dengan susu hangat dan sedikit lada hitam. Minum sebelum tidur untuk hasil terbaik.
Baca Juga: Hari Hutan Sedunia, Pertamina Perkuat Program Hutan Lestari untuk NZE 2060
Manfaatkan Kekayaan Herbal Indonesia untuk Vitalitas Pria
Dari Tongkat Ali hingga kunyit, Indonesia memiliki banyak tanaman obat untuk meningkatkan testosteron yang efektif dan mudah diakses. Dengan dukungan penelitian dari universitas ternama, Kamu bisa memanfaatkan herbal ini secara rutin untuk menjaga kesehatan hormonal.
Jangan lupa, konsultasikan dengan ahli herbal atau dokter sebelum mengonsumsi dalam dosis tinggi. Selamat mencoba dan rasakan manfaatnya!***
Berita Terkait
-
Hari Hutan Sedunia, Pertamina Perkuat Program Hutan Lestari untuk NZE 2060
-
Langkah Cepat Cek NISN untuk PIP: Panduan Anti Gagal Terbaru April 2025
-
18 April 2025 Memperingati Hari Apa? Berikut Latar Belakang Sejarahnya
-
Pertamina Dukung Ekosistem Balap Nasional: Pertamina Mandalika Racing Series 2025 Sukses Berlangsung
-
Peluang Bisnis Online 2025 yang Cocok untuk Wanita, Fleksibel dan Menguntungkan!
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Saat Kesehatan Mata Jadi Tantangan Baru, Ini Pentingnya Vision Care Terjangkau dan Berkelanjutan