Suara.com - Dalam perjalanan menuju gaya hidup sehat, kita sering fokus pada olahraga rutin, mengatur pola makan, atau menurunkan berat badan. Namun, satu aspek penting yang kerap luput dari perhatian adalah kesehatan pencernaan.
Padahal, sistem pencernaan yang sehat merupakan fondasi utama dari tubuh yang energik, imun yang kuat, dan bahkan keseimbangan mental.
Usus bukan sekadar saluran yang memproses makanan. Organ ini menjalankan fungsi vital dalam penyerapan nutrisi, produksi vitamin, dan regulasi sistem imun.
Dr. Vipada Sae-Lao, Nutrition Education and Training Lead Asia Pacific, Herbalife, menjelaskan bahwa tubuh manusia adalah jaringan kompleks yang terdiri dari sistem-sistem saling terhubung. Salah satu yang paling penting namun sering diabaikan adalah hubungan antara usus dan otak.
“Usus tidak hanya memengaruhi proses pencernaan, tetapi juga berperan penting dalam meningkatkan suasana hati, menambah energi, dan mendukung fungsi kekebalan tubuh," jelas Dr. Sae-Lao.
Untuk itu, kata dia, memprioritaskan kesehatan usus dan memahami perannya dalam tubuh dapat menjadi fondasi hidup yang seimbang, energik, dan lebih sehat, baik secara fisik maupun mental.
Banyak orang tidak menyadari bahwa sekitar 70-80% sel imun tubuh justru berada di usus. Artinya, sistem pencernaan yang tidak sehat dapat secara langsung berdampak pada kekuatan daya tahan tubuh.
Mikrobioma usus, kumpulan triliunan bakteri baik dalam saluran cerna, berperan besar dalam mengatur respons imun, menurunkan peradangan, dan mencegah serangan patogen berbahaya.
Otak dan Usus: Hubungan Dua Arah
Baca Juga: Kurang atau Kebanyakan Tidur Bisa Tingkatkan Risiko Serangan Jantung, Begini Penjelasan Ahli
Ternyata, hanya dengan memikirkan makanan, tubuh sudah mulai memproduksi cairan pencernaan. Ini terjadi berkat hubungan erat antara otak dan sistem cerna, yang membuat usus kerap disebut sebagai “otak kedua.”
Ungkapan seperti “perasaan mual” saat cemas bukan sekadar metafora, tapi reaksi nyata tubuh yang menggambarkan komunikasi langsung antara kondisi mental dan kesehatan pencernaan.
“Pendekatan menyeluruh terhadap kesehatan dimulai dengan memahami hubungan otak dan usus. Otak adalah pusat kendali tubuh, sementara usus memengaruhi penyerapan nutrisi, kekebalan, bahkan kejernihan berpikir,” tambah Dr. Sae-Lao.
Usus dan Jantung: Jaringan yang Tersambung
Penelitian terkini menunjukkan bahwa mikroba usus juga memengaruhi kesehatan jantung dan pembuluh darah. Bakteri baik di dalam usus menghasilkan zat kimia yang mengatur peradangan, stres oksidatif, serta metabolisme lemak, semuanya berkaitan dengan risiko hipertensi, kolesterol tinggi, dan penyakit jantung.
Kondisi usus yang sehat juga membantu tubuh menyerap nutrisi lebih efisien tanpa memicu kelebihan energi yang bisa disimpan dalam bentuk lemak.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
Terkini
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat
-
Di Balik Prestasi Atlet, Ada Peran Layanan Kesehatan yang Makin Krusial
-
Terobosan Baru Pengobatan Diabetes di Indonesia: Insulin 'Ajaib' yang Minim Risiko Gula Darah Rendah
-
Di Balik Krisis Penyakit Kronis: Mengapa Deteksi Dini Melalui Inovasi Diagnostik Jadi Benteng Utama?
-
Cara Mencegah Stroke Sejak Dini dengan Langkah Sederhana, Yuk Pelajari!
-
12 Gejala Penyakit ISPA yang Wajib Diwaspadai, Serang Korban Banjir Sumatra