Suara.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari memastikan kesiapan logistik jika Pilpres 2024 harus dilakukan dengan dua putaran.
Meski putaran kedua belum bisa dipastikan lantaran calon presiden dan wakil presiden definitif belum ditetapkan, Hasyim menyebut KPU sudah bersiap.
"Karena enggak bisa diprediksi, maka KPU harus merencanakan supaya kalau situasi tersebut terpenuhi syaratnya untuk pilpres putaran kedua, segala situasinya sudah siap, anggaran, logistik, dan segala macam,” kata Hasyim kepada wartawan, Kamis (21/9/2023).
Walaupun mencuat tiga nama tokoh yang digadang-gadang akan menjadi bakal calon presiden, Hasyim mengaku belum bisa memastikan jumlah peserta Pilpres 2024.
"KPU ini sebagai pelaksana dan penyelenggara pemilu, maka harus merencanakan situasi yang tidak bisa diprediksi. Kita enggak bisa tahu jadinya paslonnya berapa, atau ada situasi yang memenuhi syarat untuk pilpres putaran kedua atau tidak,” tutur Hasyim.
Lebih lanjut, dia juga mengatakan bahwa anggaran yang sudah disetujui Badan Anggaran DPR RI untuk KPU sudah cukup jika harus terjadi putaran kedua.
"Sudah disetujui dengan badan anggaran DPR. Hanya saja, untuk pencairannya itu nanti. Begitu syarat dan kondisi untuk pilpres putaran kedua muncul, baru disiapkan,” tandas Hasyim.
Berita Terkait
-
Batal Gunakan Dua Panel, KPU Siasati Formulir Penghitungan Suara
-
Pendaftaran Capres-Cawapres 19-25 Oktober 2023, KPU Akan Tata Ulang Jadwal Verifikasi
-
KPU Batal Terapkan Model Dua Panel Penghitungan Suara Pemilu 2024, Ada Apa?
-
Hari Ini! AHY Umumkan Bakal Capres yang Didukung Demokrat
-
Sesumbar Ganjar Bacapres Tanpa Noda, Deddy Sitorus PDIP: Calon Lain Butuh Detergen
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024