Suara.com - Plt Ketua Umum DPP PPP, M Mardiono, menegaskan, jika hasil survei internal pasangan capres-cawapres Ganjar-Mahfud elektabilitasnya justru meningkat jelang masa kampanye Pilpres 2024.
Hal itu disampaikan Mardiono usai ditanya awak media mengenai rapat rutin yang digelar para ketua umum parpol pengusung dengan TPN Ganjar-Mahfud apakah membahas soal elektabilitas Ganjar Pranowo yang turun.
"Nggak. Nggak. Kita nggak turun kok. Kita di lembaga survei kita pak Ganjar nggak turun," kata Mardiono ditemui usai rapat di Gedung High End MNC, Jakarta Pusat, Rabu (22/11/2023).
Ia justru menyampaikan, tak ada penurunan elektabilitas. Mardiono meyakini jika Ganjar-Mahfud tetap bisa menang di Pilpres 2024.
"Nggak nggak. Nggak ada penurunan, kami yakin ya. Kami sudah mencalonkan, kami harus yakin, 100 persen," tuturnya.
Di sisi lain, Mardiono menegaskan, jika pihaknya tak menganggap adanya penurunan elektabilitas Ganjar sebagai persoalan yang serius. Ia menegaskan, pihaknya tetap percaya diri.
"Kita tetap pede, pokoknya kami yakin. Tadi disimpulkan, kita bersama rakyat, kita akan menang satu putaran," jelasnya.
Untuk diketahui, lembaga survei Indonesia Political Opinion (IPO) merilis hasil survei terbarunya soal elektabilitas pasangan capres-cawapres di Pilpres 2024.
Pasangan Prabowo-Gibran masih urutan pertama, disusul Anies-Cak Imin (AMIN) di urutan ke dua, dan Ganjar-Mahfud di urutan ketiga.
Baca Juga: Eks Watim Partai NasDem Siswono Yudo Husodo Dukung Ganjar-Mahfud, Singgung Kompetensi Dan Moralitas
Prabowo-Gibran dengan angka 36,2 persen, AMIN dengan angka 34,1 persen, dan Ganjar-Mahfud 27,1 persen.
Penurunan juga ditemukan oleh lembaga survei LSI Denny JA paling terbaru.
Pada Oktober 2023, elektabilitas Ganjar-Mahfud mencapai 36,9 persen.
Akan tetapi, angka itu malah berkurang pada November 2023. Elektabilitas capres-cawapres nomor urut 3 itu merosot menjadi 28,6 persen.
"Ganjar-Mahfud sekarang turun jauh hanya 28,6 persen. Dari data ini Prabowo-Gibran hampir dua digit selisih dari pasangan terdekatnya yakni Ganjar-Mahfud. Dan Ganjar-Mahfud alami penurunan begitu jauh dan AMIN cenderung kenaikan," kata peneliti LSI Denny JA, Adjie Al Faraby melalui konferensi pers yang digelar Senin (20/11/2023).
Salah satu penyebab elektabilitas Ganjar-Mahfud merosot ialah karena penyerangan yang dilakukan terhadap Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Berita Terkait
-
Beredar Dokumen Reshuffle Kabinet Jokowi, Begini Kata Plt Ketum PPP
-
Ada PNS Iuran Buat Pemenangan Ganjar-Mahfud, Ini Kata Menpan
-
Hasto PDIP: Ciri Pemenangan Pak Ganjar-Mahfud Itu Gerakan Rakyat
-
Wanti-wanti Eks Panglima TNI Andika Perkasa ke Juniornya: Yang Memimpin Jelang Pilpres, Waspada Ditekan!
-
Anies Soal Elektabilitas AMIN Salip Ganjar-Mahfud: Makin Banyak Masyarakat Ingin Perubahan
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024