Suara.com - Lima mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Brawijaya (UB) Malang, Jawa Timur (Jatim) menciptakan penyedap rasa alami atau MSG dari limbah air atau ekstrak pindang yang diberi nama Organic Glutamic Acid (Ogla) dan aman untuk dikonsumsi.
Ketua Tim pencipta Ogla, Bagas Prasetya mengatakan, diciptakannya Ogla ini dilatarbelakangi adanya keraguan masyarakat dalam mengkonsumsi penyedap rasa ber-MSG (vitsin) yang menjadi kontroversi. Hal ini terkait dampak akut (kronis) yang ditimbulkannya.
"Bahkan, Food and Drug Administration(FDA) atau Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat mengakui bahwa MSG hanya akan aman apabila dikonsumsi dalam takaran yang sesuai, namun dapat menimbulkan alergi terhadap orang yang berkebutuhan khusus atau sensitif terhadap MSG," ujarnya di Malang, Jawa Timur, Selasa (26/6/2018).
Berdasarkan kondisi tersebut, lanjutnya, dimulailah diskusi dan riset terkait potensi sumber daya perikanan yang dapat dijadikan inovasi produk penyedap rasa alami, yakni limbah air pindang ikan layang yang telah terstandarisasi bebas formalin dan senyawa bahaya lainnya.
Ia memaparkan air hasil rebusan pindang ikan layang ternyata mengandung asam glutamat yang tinggi dan menghasilkan rasa gurih alami. "Kalau ada air pindang yang bebas formalin dan pengolahannya menggunakan bahan-bahan alami, berikan pada kami biar kami olah," ucapnya.
Menurut Bagas, perlu adanya upaya untuk mengolah limbah air pindang ikan layang yang telah terstandarisasi tersebut agar lebih ramah lingkungan dan lebih bernilai ekonomi. Tentunya ini akan menjadi terobosan baru untuk mendongkrak perekonomian negara agar tidak bergantung lagi dengan produk-produk impor.
"Sekarang adalah waktunya untuk mencintai produk dalam negeri melalui karya-karya mahasiswa yang inovatif," tuturnya.
Sementara anggota tim lainnya Ipin Orshella Nurwilis menjelaskan Ogla diproduksi dari ekstrak pindang yang ditambahkan rempah-rempah sebagai pengawet alami, kemudian diproses melalui perebusan dan pengeringan mengguanakan alat spray dryer. "Bentuk produk ini ialah bubuk dan sangat familiar dengan penyedap rasa lainnya," kata Ipin.
Kelima mahasiswa tersebut telah melakukan uji organoleptik terhadap Ogla yang dilakukan oleh beberapa panelis yang terdiri dari mahasiswa, ibu rumah tangga, dan beberapa dosen FPIK UB. Mereka mengatakan bahwa Ogla memiliki tekstur yang halus, rasa yang gurih dan asin khas ikan serta bau yang sedap sehingga sesuai menjadi produk penyedap rasa alami yang ditambahkan ke dalam makanan.
Baca Juga: Fahri Hamzah: Erdogan Wajar Terpilih sebagai Presiden Turki
Faizzatus menambahkan, Ogla telah melakukan pengujian nilai gizi di Laboratorium Gizi Unair dan terbukti bahwa Ogla memiliki kandungan protein dan serat yang tinggi. "Ogla sendiri dikemas dalam bentuk kemasan botol dengan berat 80 gram dan kemasan sachet dengan berat 10 gram " ujarnya.
Kelima mahasiswa yang dibimbing dosen Muhammad Fakhri dan masuk dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) itu adalah Bagas Prasetya, Faizatus Sholihah, Alfin Bagaswara Pratama, M. Fadhel Bolkiah dan Ipin Orshella Nurwilis. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
Bedak MBK Putih dan Silver Apa Bedanya? Ini Penjelasan Bahan dan Manfaatnya
-
Viral! Siswa Bagikan Makanan Bergizi Gratis Sisa ke Warga: Lebih Baik Daripada Dibuang?
-
Daftar Menpora dari Masa ke Masa, Erick Thohir Patahkan Budaya Berkumis
-
Harta Kekayaan Alimin Ribut Sujono: Gagal Jadi Hakim Agung, Pernah Vonis Mati Sambo
-
Bolehkah Pakai Bedak Salicyl di Wajah? Ampuh Obati Gatal dan Bruntusan
-
Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diulang, Ribuan Peserta Marah-marah, Apa Alasannya?
-
Skincare Glad2Glow Cocok untuk Kulit Apa? Ini Jawaban dan Manfaatnya
-
Jadi DPR Minimal Lulusan Apa? Ada 211 Wakil Rakyat Tak Cantumkan Pendidikan
-
Apakah Daviena Skincare Sudah BPOM? Begini Cara Memeriksanya
-
5 Kelemahan Zodiak Leo, Hati-Hati Bikin Orang Sekitar Jadi Tidak Betah