Suara.com - Pakar mengungap selama pandemi Covid-19 masih mengancam Indonesia, maka kebutuhan akan jumlah guru diprediksi terus meningkat, bahkan hingga 1.000 persen.
Hal ini dikarenakan tingginya animo sekolah yang menerapkan proses pembelajaran secara daring atau online.
Dilansir VOA Indonesia, Guru Besar Kependidikan dari Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Prof Harun Joko Prayitno, penerapan belajar daring sebaiknya ditinjau kembali.
Dia mengusulkan setidaknya di tingkat Sekolah Dasar (SD), proses belajar mengajar tetap dengan tatap muka. Sekolah harus mengirim guru ke rumah, selain mengajar juga untuk mendampingi orang tua melakukan pembelajaran mandiri di rumah.
Namun, langkah itu membutuhkan konsekuensi besar, karena Indonesia akan membutuhkan jumlah guru sepuluh kali lipat lebih banyak dari sekarang.
"Diperlukan menghadirkan guru di rumah, guru hadir di rumah. Konsekuensinya, kalau home schooling dan home visit diterapkan, kebutuhan jumlah guru akan 1.000 persen. Asumsinya, satu kelas 30 murid diasuh oleh 1 guru, kalau home schooling 30 murid, diasuh 10 guru, maka naik 1.000 persen," kata Prayitno.
Harun Joko Prayitno berbicara dalam seminar Guru Profesional Dalam Pelaksanaan Pembelajaran Pada Kondisi Wabah Corona dan Tantangan Era New Normal. Seminar diselenggarakan Pendidikan Profesi Guru, Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta, Rabu (24/6).
Berkunjung ke rumah siswa bagi guru SD adalah langkah yang sangat strategis. Pendidikan di tingkat ini, kata Prayitno, tidak akan lengkap tanpa tatap muka dengan guru. Selain itu, dalam kesempatan yang sama, guru bisa turut memberdayakan orang tua. Misalnya mengajarkan metodologi yang tepat dalam melakukan pembelajaran di rumah.
Tidak dapat dipungkiri, orang tua mengalami kejenuhan dan stres di era belajar di rumah ini. Mereka tidak dibekali kemampuan mengajar anak, tiba-tiba dibebani kewajiban besar tersebut. Pendampingan oleh guru menjadi jalan keluar terbaik, untuk mengurangi tekanan psikis baik di sisi siswa maupun orang tua.
Baca Juga: Fokus Tingkatkan Hasil Belajar Siswa, Kemendikbud Luncurkan Guru Penggerak
Kunjungan ke rumah juga patut diagendakan oleh sekolah, karena belum diketahui kapan pandemi ini akan berakhir. Namun setidaknya, ada kebijakan untuk memperpanjang proses belajar di rumah hingga Desember 2020. Prayitno mengingatkan, pendidikan adalah proses memanusiakan manusia. Adaptasi yang diterapkan di sektor ini, berbeda dengan adaptasi sektor manufaktur dan sejenisnya.
"Siswa TK dan SD itu perlu dibei home visit dan home schooling karena pengajaran sistem daring itu mereduksi pendidikan nilai-nilai karakter siswa," kata Prayitno.
Kunci utamanya, tambah Prayitno, adalah proses ini tetap dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah. Selain itu, aturan tentang homeschooling juga perlu diubah. Pendidikan di rumah, tidak hanya ditangani orang tua, tetapi juga guru.
Berita Terkait
-
7 Cara Mengurangi Waktu Bermain Media Sosial Tanpa Terasa Menyiksa
-
50 Contoh Catatan Rapor Wali Kelas Semester Ganjil yang Memotivasi, Ringan dan Menguatkan
-
Tukar Akar Jadi Ruang Pulih Anak Muda Menemukan Teduh Untuk Tumbuh
-
Virgoun Berniat Ambil Hak Asuh Anak dari Inara Rusli, Malah Dicibir: Awalnya dari Elu
-
Liburan Sekolah Anti Bosan: Ada Wahana Se-Adrenalin Ini untuk Anak dan Orang Tua di Bogor!
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
40 Ucapan Selamat Natal Sopan untuk Atasan, Profesional dan Tulus Menyentuh Hati
-
Makan Anggur di Bawah Meja Saat Tahun Baru, Ritual Sejak 1882 Dipercaya Mengundang Jodoh
-
5 Sepatu Flat Shoes Wanita Branded Murah, Kualitas Premium Harga Kaki Lima
-
10 Rekomendasi Kado Natal dan Tahun Baru yang Paling Berkesan
-
Belanja Penuh Kejutan, Mystery Box Ala Gopang Kini Lagi Hits di Indonesia
-
7 Cara Mengurangi Waktu Bermain Media Sosial Tanpa Terasa Menyiksa
-
Jajan KFC Kini Makin Mudah Pakai Paylater, Cek Caranya Biar Dapat Promo!
-
Cara Menghitung Pace Lari dan Contoh, Kamu Sudah Race atau Masih Easy Pace?
-
Mengenal Dry Brushing: Tren Kecantikan yang Mengubah Kulit Anda!
-
Dokter Estetika Korea: Kulit Sehat Jadi Tren Baru Perawatan Kecantikan, Kenapa?