Suara.com - Kabar seorang gadis SMP yang merekam dirinya dalam video saat masturbasi viral. Pasalnya gadis SMP tersebut menggunakan minyak telon untuk dimasukkan ke dalam organ intim atau miss v miliknya.
Sontak video gadis SMP memasukkan minyak telon ke dalam organ intim tersebut viral. Beberapa orang memang seringkali sulit untuk menghindari kebiasaan masturbasi.
Walaupun dalam tahap tertentu masturbasi penting untuk mengenal tubuh, tapi, kecanduan bisa berbahaya bagi seorang. Lantas, bagaimana caranya agar bisa berhenti masturbasi?
Belajar berhenti masturbasi adalah sebuah proses. kamu harus mengatasi dorongan dan perilaku yang telah kamu latih selama berbulan-bulan, mungkin bertahun-tahun. Ini bisa memakan waktu. Tapi itu mungkin.
Seperti halnya perilaku lain yang terasa di luar kendali, melatih kembali diri kamu untuk tidak melakukan masturbasi membutuhkan serangkaian langkah dan strategi. Ini dapat mencakup pendekatan berikut.
Temukan terapis
Saat kamu siap mengembangkan hubungan yang lebih sehat dengan masturbasi atau berhenti sama sekali, bicarakan dengan dokter kamu. Mereka dapat merujuk kamu ke konselor, psikolog, atau psikiater yang berspesialisasi dalam kesehatan seksual.
Untuk menemukan terapis seks lokal, kunjungi American Association of Sexuality Educators, Counselors, and Therapist (AASECT).
Spesialis ini dilatih untuk membantu orang dengan masalah kesehatan seksual seperti kamu dan dapat memberikan rekomendasi.
Baca Juga: Nonton Film Bokep Bisa Bikin Depresi? Begini Fakta Sederet Studi
Jujur
Masturbasi sering membawa stigma. Beberapa tradisi agama, budaya, dan spiritual mengaitkan masturbasi dengan amoralitas atau dosa.
Masturbasi tidak buruk atau tidak bermoral. Itu normal dan sehat. Jika kamu merasa bersalah atau kesal karena melakukan masturbasi, beri tahu terapis atau dokter kamu. Sangat penting bagi kamu berdua untuk memahami akar perasaan kamu sehingga kamu dapat mengatasinya.
Tidak usah buru-buru
Terapi bukanlah toko serba ada. Kunjungan tunggal adalah langkah menuju bantuan, tetapi kamu harus berharap untuk menemui terapis yang berspesialisasi dalam kesehatan seksual selama beberapa minggu atau bulan.
Saat kamu terus bertemu dan berbicara, kamu akan mulai merasa lebih nyaman. Ini dapat membantu kamu menjadi lebih jujur dan terus terang tentang perasaan dan perilaku kamu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
Terkini
-
Bukan Sekadar Hotel, Ini Destinasi Lengkap untuk Bisnis dan Liburan di Surabaya
-
Parfum Apa yang Wanginya Tahan 24 Jam? Ini 5 Produk Lokal Terbaik Harga Terjangkau
-
5 Prompt Gemini AI Siap Pakai untuk Edit Foto ala Mafia, Hasilnya Kece Beraura
-
Berapa Gaji Guru Sekolah Rakyat? Simak Rinciannya
-
CPNS 2025 Kapan Dibuka? Ini Info Terbaru dan Cara Buat Akun SSCASN Sebagai Persiapan
-
Kabur dari Jakarta: Mengapa Kota Mandiri di Pinggiran Kini Jadi Rebutan Kaum Urban?
-
3 Rekomendasi Masker Rambut Andalan agar Lebih Sehat: dari Tipis Jadi Tebal!
-
Solidaritas Pasca-Banjir Bali, Merek Lokal Ini Ulurkan Bantuan untuk Ringankan Duka Warga
-
Peran Ahmad Assegaf Suami Tasya Farasya di MOP Beauty, Duduki Jabatan Vital
-
Cara Membersihkan Baju Putih Kelunturan, Modal Bahan Sederhana di Rumah