- Kasus toko roti online Bake n Grind kini memasuki babak baru.
- Owner Bake n Grind Felicia Novenna resmi dilaporkan oleh salah satu pelanggannya yang bernama Felicia Elizabeth.
- Berikut merupakan ulasan sosok Felicia Elizabeth.
Suara.com - Kasus toko roti online Bake n Grind kini memasuki babak baru. Pemiliknya, Felicia Novenna, resmi dilaporkan oleh salah satu pelanggannya yang bernama Felicia Elizabeth.
Melalui akun Instagram pribadinya, Felicia Elizabeth mengumumkan bahwa ia telah melaporkan Felicia Novenna selaku owner Bake n Grind ke pihak berwajib.
Langkah hukum itu ditempuh karena Felicia Novenna dinilai tidak menunjukkan itikad baik dalam memenuhi komitmen yang telah disepakati, termasuk menyampaikan permohonan maaf secara terbuka.
"Mengingat ybs tidak beritikad baik memenuhi komitmennya dan tindakan pelaku diduga telah merugikan banyak konsumen, saya telah melaporkan ybs secara resmi ke pihak yang berwajib," tulis Felicia dalam unggahan Instagram-nya @feliz88eliz pada Rabu, 22 Oktober 2025.
"Mari kita percayakan penanganan kasus ini kepada pihak kepolisian dan mohon bantuan teman-teman semua untuk mengawal kasus ini. Konsumen Indonesia berhak atas keadilan," lanjutnya.
Kabar tersebut pun memicu rasa penasaran warganet terhadap sosok Felicia Elizabeth, ibu yang melaporkan kasus ini. Berikut ulasan sosok Felicia Elizabeth selengkapnya.
Sosok Felicia Elizabeth
Felicia Elizabeth merupakan salah satu pelanggan Bake n Grind yang mengaku mengalami kerugian usai anaknya yang berusia 17 bulan mengalami alergi berat akibat mengonsumsi produk dari Bake n Grind.
Felicia Elizabeth memberikan makanan itu kepada anaknya yang memiliki alergi karena berdasarkan informasi yang tersedia, produk Bake n Grind bebas dari gula, susu, telur, tepung, dan bahan alergen lain.
Baca Juga: Apa Itu Repacking? Diduga Modus Owner Bake n Grind Kelabui Pembeli dengan Klaim Gluten Free Palsu
Anaknya yang bernama Kai diketahui memiliki alergi terhadap telur. Oleh karena itu, ia sangat berhati-hati dalam memilih makanan, terutama karena ia masih memberikan ASI kepada sang anak.
"Anakku aku kan ada alergi, jadi enggak bisa makan telur dan gitu-gitu. Terus aku selama ini kasih ASI anakku namanya Kai. Aku juga enggak bisa makan, karena aku ASI," kata Felicia dikutip dari kanal YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo.
"Jadi ya udah, teman aku kenalin produk ini, Bake n Grind. Senang aku lihat IG-nya kan, semuanya kayaknya enak. Terus aku langsung order-lah. Begitu makan enak banget, maksudnya kayak enggak berasa makan makanan yang tadi," sambungnya.
Selama ini, Bake n Grind sendiri memasarkan produknya dengan label gluten-free, dairy-free, egg-free, vegan, dan stevia-free yang seharusnya aman bagi konsumen dengan sensitivitas tertentu.
Namun, klaim tersebut rupanya tidak sesuai kenyataan. Beberapa konsumen, termasuk anak Felicia Elizabeth justru mengalami gangguan kesehatan akibat kandungan tersembunyi di produk Bake n Grind.
Felicia Elizabeth menceritakan bahwa ia pertama kali memberikan makanan dari Bake n Grind secara langsung kepada Kai pada 11 Agustus 2025.
Setelah itu, sang anak mulai menunjukkan gejala alergi, seperti munculnya ruam kemerahan dalam jumlah cukup banyak di kulit.
"Sampai hari di mana tanggal 11 Agustus aku kasih pertama kali makan kuenya ke dia, ke mulut Kai langsung. Dia makan, dia suka, karena kan ini hal baru buat dia kan," beber Felicia.
"Setelah dia makan sore-sorenya itu ada muncul merah-merah bulat-bulat kecil tapi lumayan banyak. Besokannya semakin banyak," sambungnya.
Saat itu, wanita tersebut sama sekali tidak mencurigai bahwa makanan dari Bake n Grind adalah penyebabnya. Ia bahkan terus memberikan produk tersebut selama hampir satu bulan.
"Aku enggak ada kepikiran sama sekali curiga sama produk ini. Aku masih Kai makan itu dari tanggal 11 berlanjut sampai 1 bulan," terang Felicia.
Lantaran kondisi sang anak semakin memburuk, dokter menyarankan agar Felicia Elizabeth menghentikan konsumsi makanan kepada Kai.
"Jadi produk itu selalu ada di kulkas aku. Makanya sampai ada di tahap di foto itu yang parah-parahnya. Baru dokter bilang udah cut semua makanan Kai termasuk ASI juga kamu stop," beber Felicia.
Hingga akhirnya rasa curiga mulai muncul, Felicia Elizabeth kemudian memutuskan untuk melakukan uji laboratorium mandiri terhadap produk yang dikonsumsi anaknya.
Hasilnya sangat mengejutkan, produk yang diklaim bebas gluten justru positif mengandung gluten. Ia tak melakukan uji kandungan lainnya mengingat biaya yang digelontorkan tak sedikit.
Singkat cerita, lantaran ia merasa dirugikan dan khawatir atas potensi bahaya yang mungkin menimpa konsumen lain, Felicia Elizabeth akhirnya membawa kasus ini ke ranah hukum.
Ia menyebut langkah hukum ini diambil karena pihak Felicia Novenna tidak memenuhi sejumlah poin penting dalam surat pernyataan yang telah mereka sepakati bersama.
"Ada beberapa poin yang sudah dilanggar. Poin pertama, meminta maaf tapi tidak jadi. Jadi poin pertama minta maaf di medsos pribadi dan Bake n Grind, tidak jadi," kata Felicia.
"Kemudian mengembalikan deposit juga enggak, sudah lewat tanggal. Jadi dua poin. Kemudian bersedia untuk memberikan sumbangan sebesar Rp500 juta kepada panti asuhan. Ini belum," sambungnya.
Sebelum melapor ke polisi, Felicia Elizabeth mengaku sempat dihubungi oleh kuasa hukum Felicia Novenna yang menawarkan proses mediasi.
Namun, tawaran tersebut ditolak karena Felicia Novenna dianggap tidak menjalankan kewajiban sesuai isi surat pernyataan resmi yang telah ditandatangani dan dibubuhi materai.
"Jadi akhirnya menempuh jalur hukum, karena udah terlalu banyak DM yang ceritanya benar-benar menyentuh hati. Kasihan banget," beber Felicia.
Berita Terkait
-
Apa Itu Repacking? Diduga Modus Owner Bake n Grind Kelabui Pembeli dengan Klaim Gluten Free Palsu
-
Owner Bake n Grind Resmi Dilaporkan Polisi, Ancaman Hukuman Naik 20 Tahun Penjara
-
Balita Alami Eczema Akut Gegara Roti Gluten Free, Sang Ibu Laporkan Bake n Grind ke Polda Metro Jaya
-
Viral Kasus Bake n Grind, Apa Saja Jenis Makanan Gluten Free?
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
Terkini
-
Ramalan Shio Raisa dan Hamish Daud yang Mau Cerai, Bagaimana Kecocokannya?
-
Magang Nasional Batch 2 Dibuka: Peluang Karier 80.000 Fresh Graduate dengan Skema Pemerataan
-
Siapa Penemu Kamera Depan? Viral Meme Fery Suriadi Jadi Robert Cornelius
-
Cara Baru Rekrutmen: Bukan Tunggu Pelamar, Tapi Bentuk Talenta Sendiri!
-
Kini Proses Cerai, Intip 7 Potret Rumah Hamish Daud dan Raisa di Bali yang Bernuansa Tropis
-
Round Lab Sunscreen untuk Kulit Apa? Temukan Varian yang Anda Butuhkan
-
Sunscreen SPF 50 Tahan Berapa Jam? Ini 5 Rekomendasinya untuk Hilangkan Flek Hitam
-
5 Parfum SPL Tinggi untuk Kaum Mendang-Mending, Murah tapi Wangi Tahan lama
-
5 Rekomendasi Day Cream Termurah yang Sudah BPOM, Cocok Buat yang Lagi Irit!
-
10 Lagu Raisa yang Bikin Patah Hati di Spotify, Apa Favoritmu?