Suara.com - Bekasi, Siang ini, polisi dan petugas pemadam kebakaran masih berupaya menyedot asap yang sebelumnya keluar dari genset klinik Sapta Mitra di Jalan Pondok Timur, Kota Bekasi Jawa Barat.
Asap genset tersebut diduga kuat menjadi faktor penyebab meninggalnya dokter bernama Friska serta empat staf klinik, pagi tadi.
Kapolres Kota Bekasi Ajun Komisaris Besar Polisi Golkar Pangarso mengatakan bahwa polisi masih terus menyelidiki kasus ini.
Ia menjelaskan kejadian itu bermula dari listrik mati sekitar jam 01.00 WIB. Untuk menerangi ruangan, petugas berinisiatif menghidupkan genset klinik.
"Genset berada di ruangan resepsionis dan apotek," katanya.
Setelah genset dihidupkan, pintu ruangan dikunci.
Tak lama kemudian jatuh korban. Diduga, korban berjatuhan setelah menghirup asap genset yang telah bercampur dengan udara AC.
Saat itu, keadaan sangat panik. Para korban dievakuasi dari beberapa ruangan.
Tercatat sembilan korban dilarikan ke RS Mitra Keluarga Bekasi.
Berita Terkait
-
Teka-teki Kematian Siswi SMK Dikaitkan dengan Keracunan MBG, Apa yang Sebenarnya Terjadi?
-
Sudah Ada 10 Lokasi Keracunan MBG di Jakarta, Sebagian Besar Disebabkan karena Ini
-
Total Korban Keracunan MBG Makin Meningkat, JPPI Desak BGN Hentikan Program
-
Evaluasi Tanpa Jeda: Sikap Nekat Pemerintah soal MBG
-
BGN Tanpa Ahli Gizi: Komposisi Pimpinan yang Memicu Kritik
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
Anggaran Dipangkas Rp 15 Triliun, Gubernur DKI Siapkan Obligasi Daerah, Menkeu Beri Lampu Hijau
-
Dicecar KPK Soal Kuota Haji, Eks Petinggi Amphuri 'Lempar Bola' Panas ke Mantan Menag Yaqut
-
Hotman 'Skakmat' Kejagung: Ahli Hukum Ungkap Cacat Fatal Prosedur Penetapan Tersangka
-
4 Fakta Korupsi Haji: Kuota 'Haram' Petugas Hingga Jual Beli 'Tiket Eksekutif'
-
Teror Bom Dua Sekolah Internasional di Tangesel Hoaks, Polisi: Tak Ada Libur, Belajar Normal!
-
Hotman Paris Singgung Saksi Ahli Kubu Nadiem: 'Pantas Anda Pakai BMW Sekarang, ya'
-
Regulasi Terus Berubah, Penasihat Hukum Internal Dituntut Adaptif dan Inovatif
-
LMS 2025: Kolaborasi Global BBC Ungkap Kisah Pilu Adopsi Ilegal Indonesia-Belanda
-
Local Media Summit 2025: Inovasi Digital Mama dan Magdalene Perjuangkan Isu Perempuan
-
KPK Bongkar Modus 'Jalur Cepat' Korupsi Haji: Bayar Fee, Berangkat Tanpa Antre