Suara.com - PT Kereta Api Commuter Jabodetabek (KCJ) mulai hari ini, Rabu (5/3/2014), mengoperasikan satu rangkaian KRL dengan formasi sepuluh kereta atau rangkaian gerbong.
Sebagian besar KRL seri 205 ini disertifikasi oleh kementrian perhubungan dan hanya dua rangkaian seri 205 yang telah melewati proses sertifikasi.
KRL seri 205 sebetulnya memiliki fasulitas kursi yang bisa dilipat untuk memaksimalkan kapasitas penumpang pada jam sibuk pada pagi dan sore hari disaat pergi dan pulang kerja.
Namun demikian untuk sementara PT. KCJ tidak akan melipat kursi penumpang agar bisa digunkaan buat penumpang khusus seperti penumpang lanjut usia dan Ibu hamil.
Sepuluh KRL seri 205 tersebut hanya akan beroperasi di rute lintas Bogor- Jakarta kota.
Penambahan armada ini sejalan dengan jumlah pengguna jasa kereta api yang terus meningkat setiap harinya.
Peningkatan okupansi penumpang terjadi sejak sistem tiket elektonik dan tarif progresif berlaku pada bulan Juli 2013.
Hingga tahun ini pengguna jasa KRL sudah mencapai 550.000-600.000 orang setiap harinya.
Tag
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf