Suara.com - Ajang kompetisi olahraga negara-negara Asia, Asian Games, tahun ini bakal digelar di Incheon, Korea Selatan (Korsel). Memang masih cukup lama, yaitu pada 19-29 September 2014. Namun, kejuaraan multi-event bergengsi ini sendiri disebut merupakan salah satu ajang yang menjadi target PBSI di tahun 2014.
Sebagaimana disampaikan pihak PBSI, pada Asian Games 2014 ini, tim bulutangkis ditargetkan untuk dapat meraih dua medali emas, masing-masing dari nomor ganda campuran dan ganda putra. Dua nomor ini belakangan memang menunjukkan prestasi luar biasa. Buktinya, Tontowi/Liliyana dan Hendra/Ahsan merupakan juara All England 2014 serta Juara Dunia 2013. Kedua pasangan juga sudah tercatat mengantongi berbagai gelar di ajang Super Series dan Super Series Premier di tahun 2013.
"Dua medali emas menjadi target kami di Asian Games 2014. Nomor ganda campuran dan ganda putra hingga saat ini memiliki peluang terbesar untuk menyumbangkan medali emas. Sementara target untuk tim beregu, belum dapat kami informasikan," ungkap Lius Pongoh, manajer tim Indonesia di Asian Games 2014.
Lebih jauh, berdasarkan Surat Keputusan (SK) Ketua Dewan Pelaksana Program Indonesia Emas No.05/2014, tanggal 6 Februari 2014, saat ini telah ditetapkan sebanyak 16 pemain yang akan berlaga di Asian Games. Tentu saja, termasuk di dalamnya dua pasangan andalan Merah-Putih, yaitu Tontowi/Liliyana dan Hendra/Ahsan.
"Tim ini terdiri dari pemain-pemain yang dipilih oleh Satlak Prima, berdasarkan prestasi mereka masing-masing. (Namun) Bisa saja ada perubahan sebelum online entry," pungkas Lius.
Berikut daftar pemain yang masuk nominasi tim Asian Games 2014.
Tim putra:
-Tommy Sugiarto
-Sony Dwi Kuncoro
-Dionysius Hayom Rumbaka
-Hendra Setiawan
-Mohammad Ahsan
-Angga Pratama
-Rian Agung Saputro
-Tontowi Ahmad
-Praveen Jordan
Tim putri:
-Linda Wenifanetri
-Bellaetrix Manuputty
-Aprilia Yuswandari
-Greysia Polii
-Nitya Krishinda Maheswari
-Liliyana Natsir
-Debby Susanto
Pelatih:
Joko Suprianto (tunggal putra), Marlev Mainaky (tunggal putri), Herry Iman Pierngadi (ganda putra), Eng Hian (ganda putri), Richard Mainaky (ganda campuran)
Manajer tim:
Lius Pongoh
(PBSI)
Berita Terkait
- 
            
              Indra Sjafri Diyakini Bakal Pertahankan Medali Emas SEA Games 2025, Mengapa?
- 
            
              PBSI Siapkan Transformasi Besar: Sistem Pembinaan Kini Berbasis Data dan Bukti Lapangan
- 
            
              Susul Rekor Gelar Minions, Kim Won Ho/Seo Seung Jae Ingin Ciptakan Sejarah
- 
            
              Rekap Hylo Open 2025 Day 2: 6 Wakil Indonesia Lolos Babak Kedua, Easy Win!
- 
            
              Evaluasi Ketat, Enam Pebulu Tangkis Indonesia Terdegradasi dari Pelatnas
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
- 
            
              Pramono Buka Luas Ruang Inovasi, Pengamat: Patut Diapresiasi
- 
            
              Apa Hebatnya Soeharto? Ini Balasan Politisi PSI ke PDIP
- 
            
              Ditemukan Ganja Sisa Hisap, Polisi Sebut Onad Merupakan Korban Penyalahgunaan Narkotika
- 
            
              Setelah Dua Tahun Gelap, Warga Poso Akhirnya Nikmati Terangnya Listrik Berkat Program Pemerintah
- 
            
              Alhamdulillah! Mendikdasmen Naikkan Insentif Guru Honorer Mulai 2026, Jadi Segini!
- 
            
              Lima Tahun Tragedi KM 50, Ini Alasan FPI Tetap Suarakan Keadilan di Depan Komnas HAM
- 
            
              Proyek Whoosh Disorot KPK, Mahfud MD: Jokowi dan Para Menterinya Bisa Dimintai Keterangan
- 
            
              Bagaimana Kondisi Onad Saat Ditangkap Narkoba? Ini Kata Polisi
- 
            
              Kasus Korupsi Jual Beli PGN, KPK Sita Kantor dan Pipa Gas di Cilegon
- 
            
              Tuntut Keadilan Tragedi KM 50, FPI Gelar Aksi Damai di Depan Komnas HAM