Suara.com - Tersangka kasus penembakan AKBP Pamudji, Brigadir S memperagakan sebanyak 15 adegan dalam rekonstruksi yang digelar di ruang piket Yanma Polda Metro Jaya, Selasa (1/4/2014).
Rekonstruksi dimulai dari awal kedatangan AKBP Pamudji yang menegur pelaku karena tidak memakai baju dinas, hingga terjadinya penembakan sampai pelaku memanggil petugas piket Provost.
"Dibantu saksi, semua adegan yang di peragakan ssemuanya sesuai BAP," jelas Perwira Unit Jatanras Direktorat Reskrimum Polda Metro Jaya, AKP Arsya Khadafi di depan ruang piket Yanma Polda Metro.
Khadafi menambahkan bahwa, pada saat melakukan rekonstruksi, kondisi psikologi Brigadir S baik dan sehat dan tidak ada tekanan.
Dari adegan yang disuguhkan, Khadafi menyimpulkan saat posisi penembakan itu terjadi, jarak antara senjata api yang ditodongkan pelaku kepada korban tidak jauh.
"Jaraknya sekitar 60 cm, pada saat penembakan pertama korban agak menunduk, karena refleks setelah ada letusan tembakan pertama, kemudian terjadi tembakan kedua ketika tersangka berhasil merebut senjata kemudian melepaskan peluru ke arah kepala korban," tambahnya.
Untuk sementra ini Brigadir Susanto dijerat dengan pasal 338 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal lima belas tahun penjara,
"Setelah rekontruksi ini, kita masih terus mendalami, untuk pasal bisa saja bertambah," tutup Khadafi.
AKBP Pamudji tewas ditembak bawahannya sendiri pada 18 Maret lalu. Alasan penembakan karena pelaku kesal selalu ditegur.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Bangunan Parkir 2 Lantai Runtuh di Koja, Polisi Turun Tangan Selidiki
-
TNI Bubarkan Aksi Bawa Bendera GAM di Aceh, Satu Orang Terciduk Bawa Pistol dan Rencong
-
Bukan Cuma Lokal, Turis Eropa Serbu Kota Tua Jakarta Saat Natal: Ternyata Ini yang Mereka Cari
-
Pratikno: Januari 2026, Siswa Terdampak Bencana Sumatra Dipastikan Kembali Sekolah
-
Pemerintah Cabut Izin Jutaan Hektare Sawit dan Segel 5 Perusahaan Tambang
-
RI Tak Main-main! Bintang Porno Bonnie Blue Diadukan ke Inggris Usai Lecehkan Bendera Merah Putih
-
Pesan Mendagri ke Daerah Kaya: Jangan Simpan Anggaran, Bantu Korban Bencana
-
Prabowo: Pemerintah Tak Libur, Fokus Pulihkan Aceh dan Sumatra
-
Geger Video Bom di Bandara Batam, Kapolda Kepri: Hoaks! Pelaku Sedang Kami Kejar
-
Kejar Target Akhir Tahun, Seskab Teddy dan BP BUMN Percepat Pembangunan 15.000 Rumah Pascabencana