Suara.com - PT Kereta Api (PT KAI) Indonesia akan melakukan uji coba rel baru di lokasi longsor di KM 244+0/1 di Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya, Senin (7/4/2014).
"Rencananya rel yang baru dipasang akan diuji coba pada Senin (7/4) siang ini dengan menggunakan lokomotif CC-203, lokomotif yang biasa melintas di jalur itu," kata Kepala Humas Daop II Bandung Zunerfin di Bandung, Senin (7/4/2014).
Menurut dia, bila dalam uji coba itu jalur baru itu sudah tahan dan stabil, maka pada sore harinya akan dilintasi oleh KA pertama di jalur itu. Menurut Zunerfin, kemungkinan KA pertama yang akan melintas itu dari arah Stasiun Bandung.
"Relnya dipindahkan menjauh dari lokasi longsor sekitar tiga meter dan panjang ruang rel yang diperbaiki sepanjang 200 meter," katanya.
Pemindahan rel baru itu dilakukan agar tahanan tanah di bantalan rel lebih kuat dan tidak mudah tergerus. Selain itu tikungannya menjadi lebih landai.
Zunerfin menyebutkan, evakuasi kereta sudah selesai dan saat ini sudah ada di depo perawatan kereta. Terkait KA pertama yang akan melintas di lokasi itu, menurut dia, belum dipastikan, namun kemungkinan KA yang berangkat petang dari Bandung. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
Terkini
-
Diburu KPK, Kasi Datun Kejari HSU Akhirnya Menyerahkan Diri ke Kejati Kalsel
-
Catatan KPK 2025: 439 Perkara, 69 Masih Penyelidikan
-
Detik-detik Kasi Datun Kejari HSU Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK
-
KPK Ungkap Capaian 2025: 11 OTT, 118 Tersangka, Aset Negara Pulih Rp 1,53 Triliun
-
Soal Pilkada Dipilih DPRD, Said Abdullah Wanti-wanti: Jangan Berdasar Selera Politik Sesaat!
-
Bandingkan Kasus Brigadir J, Roy Suryo Cs Minta Uji Labfor Independen Ijazah Jokowi di UI atau BRIN!
-
Diskusi Buku Dibubarkan, Guru Besar UII Sebut Aparat Anti Sains dan Mengancam Demokrasi
-
Catatan Bencana Alam di Indonesia 2025: Dari Erupsi Gunung Hingga Banjir Sumatra
-
Perbankan Nasional Didesak Hentikan Pembiayaan ke Sektor Perusak Lingkungan di Sumatera
-
Bareskrim Ringkus 17 Pengedar Narkoba Jelang DWP 2025 di Bali, Ada 6 Sindikat!