Suara.com - Pengamat komunikasi politik dari Universitas Paramadina, Hendri Satrio mengatakan perolehan suara Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dalam Pemilu Legislatif 2014 fenomenal dan mengejutkan karena hampir menyamai perolehan suara Partai Demokrat.
"Strategi komunikasi politik yang dibangun dengan melibatkan tokoh-tokoh kunci memang tepat," kata Hendri, di Jakarta, Kamis (10/4/2014).
Menurut Hendri, tokoh kunci yang diusung PKB sangat berpengaruh, seperti Rhoma Irama, Mahfud MD, dan musisi Ahmad Dhani. Ini yang menjadi pembeda strategi PKB. Selain itu, konvensi rakyat PKB juga ikut mengangkat citra PKB.
"Kalau partai-partai Islam membuat poros tengah jilid dua, bisa jadi PKB akan memimpin. Dan bila ditelaah lebih jauh, mungkin parpol inilah salah satu penyebab gagalnya atau terhambatnya "Jokowi effect"," jelasnya.
Lebih jauh dikatakan Hendri, prestasi PKB pada Pemilu 2014 ini sungguh luar biasa dan menyebabkan membuat citra partai Islam jadi kembali terangkat.
Dalam sejumlah hitungan cepat suara PKB beda tipis dengan Demokrat dengan perolehan suara 9 persen.
"Tentang perolehan suara Partai Demokrat yang terus ditempel oleh PKB, itu adalah risiko politik yang harus dihadapi Demokrat. Tapi harus diingat, Demokrat masih memegang kartu truf konstelasi politik Indonesia," tutur Hendri. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional