Suara.com - Setelah terpaksa menelan kekalahan di laga pertamanya, Sritex Dragons Enduro Solo berupaya bangkit. Tim polesan pelatih Pek King Dhay ini pun akhirnya sukses menundukkan Rajawali Bandung, dengan skor 76-63, dalam lanjutan kompetisi Speedy WNBL Indonesia 2013-2014 Seri IV Jakarta, di Hall A Basket Senayan, Kamis (24/4/2014).
Seperti disampaikan melalui rilis WNBL, Yulindawati menjadi top performer Sritex dalam pertandingan ini. Center yang akrab disapa Jojo ini mendulang 25 poin, serta tambahan 4 rebound dan 4 assist. Artinya, hanya butuh satu poin tambahan, Jojo yang mantan pemain timnas putri SEA Games ini akan menyamai rekor individu tertinggi sepanjang kariernya di WNBL Indonesia.
Rekor poin Jojo sendiri adalah 26, yang dibukukannya saat melawan Tomang Sakti Mighty Bees Jakarta, pada seri ketiga di Bandung, Maret lalu. Namun kali ini, karena dalam kondisi unggul jauh, head coach Sritex lebih banyak mengistirahatkan Jojo pada kuarter keempat.
Selain Jojo, penampilan impresif di kubu Sritex juga ditunjukkan oleh Maharani Adhipuspitasari, dengan sumbangan 17 poin, 7 assist dan 7 rebound. Sementara shooting guard Marjorice Fedora Tsarine juga turut berperan lewat kontribusi 13 poin. Berkat kemenangan ini, Sritex pun langsung naik ke urutan empat klasemen sementara, dengan koleksi 13 poin dari 9 laga.
Sementara itu, Atty Juliani Achmad tampil sebagai yang tersubur bagi Rajawali, dengan mengumpulkan 21 poin. Sementara point guard Patricia Irmalia Prayitno membukukan double-double dalam game ini bagi Rajawali, lewat kombinasi 16 poin dan 10 rebound, disusul Agnesia N Lumio yang menyumbang tambahan 13 poin.
Kemenangan ini yang pasti juga menjadi modal penting bagi Sritex, sebelum melakoni dua laga berat, yakni melawan Merah Putih Predators Jakarta pada Jumat (25/4), dan kontra Sahabat Wisma Sehati Semarang, Minggu (27/4) nanti. Dua laga ini akan sangat menentukan langkah Sritex untuk lolos ke Championship Series.
"Tentu kami senang karena menang. Saya berharap anak-anak langsung berkonsentrasi menghadapi dua laga penentuan. Pertama, kami akan fokus menghadapi Merah Putih dulu," ujar Pek King Dhay, head coach Sritex. (WNBL)
Berita Terkait
-
Timnas Basket Indonesia Pangkas Skuad: 6 Pemain Dicoret!
-
Kompetisi Teknisi Chery Tunjukkan Keseriusan Chery Dalam Membangun Layanan Purna Jual
-
The 25th ICMSS Networking Night: Perkaya Wawasan dan Penutup Kompetisi Dalam Suasana Profesional
-
Telkomsel melalui Ilmupedia Umumkan Pemenang Chessnation 2025, Ini Dia Daftarnya
-
Inovasi Hijau Dicari! Kompetisi Ini Ajak Mahasiswa Jadi 'Arsitek' Masa Depan Industri Rendah Karbon
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
Anggaran Dipangkas Rp 15 Triliun, Gubernur DKI Siapkan Obligasi Daerah, Menkeu Beri Lampu Hijau
-
Dicecar KPK Soal Kuota Haji, Eks Petinggi Amphuri 'Lempar Bola' Panas ke Mantan Menag Yaqut
-
Hotman 'Skakmat' Kejagung: Ahli Hukum Ungkap Cacat Fatal Prosedur Penetapan Tersangka
-
4 Fakta Korupsi Haji: Kuota 'Haram' Petugas Hingga Jual Beli 'Tiket Eksekutif'
-
Teror Bom Dua Sekolah Internasional di Tangesel Hoaks, Polisi: Tak Ada Libur, Belajar Normal!
-
Hotman Paris Singgung Saksi Ahli Kubu Nadiem: 'Pantas Anda Pakai BMW Sekarang, ya'
-
Regulasi Terus Berubah, Penasihat Hukum Internal Dituntut Adaptif dan Inovatif
-
LMS 2025: Kolaborasi Global BBC Ungkap Kisah Pilu Adopsi Ilegal Indonesia-Belanda
-
Local Media Summit 2025: Inovasi Digital Mama dan Magdalene Perjuangkan Isu Perempuan
-
KPK Bongkar Modus 'Jalur Cepat' Korupsi Haji: Bayar Fee, Berangkat Tanpa Antre