Suara.com - Mantan pebasket NBA, Dennis Rodman, memberikan pengakuan berbeda soal sosok diktator Korea Utara Kim Jong Un. Menurut Rodman, Kim Jong Un tidak benar-benar mengeksekusi mati pamannya yang sebelumnya diberitakan tewas dieksekusi.
Pengakuan itu disampaikan Rodman dalam sebuah wawancara dengan majalah DuJour. Kepada majalah tersebut, mantan pebasket flamboyan yang memiliki banyak tato dan tindik di tubuhnya mengungkap sejumlah hal menarik soal Kim Jong Un, sang pemimpin Korea Utara.
Berikut ini 3 hal unik soal Kim Jong Un yang diungkap oleh Dennis Rodman.
1. Kim Jong Un tidak mengeksekusi mati pamannya
Sebelumnya ramai dikabarkan bahwa Jang Song Thaek, paman Kim Jong Un dieksekusi mati pada bulan Desember 2013. Menurut media nasional Korea Utara, sang paman dihukum mati karena "tindakan pengkhianatan kepada negara".
Namun, Rodman justru mengungkap hal sebaliknya. Menurut mantan pemain Chicago Bulls itu, dirinya melihat sang paman masih hidup saat dia berkunjung ke Korut baru-baru ini.
"Terakhir kali saya pergi ke sana, yang katanya mereka membunuh kekasihnya, mereka membunuh pamannya, mereka mengumpankannya kepada anjingnya... Mereka semua hadir di sana berdiri di belakang saya," kata Rodman.
2. Kim Jong Un ingin berdiskusi dengan Presiden Amerika Serikat Barack Obama
Menurut Rodman, Kim Jong Un ingin berdiskusi dengan Presiden AS Barack Obama.
"Dia (Kim Jong Un) benar-benar ingin berbicara dengan Obama. Dia sungguh-sungguh mengatakan itu," kata Rodman.
3. Kim Jong Un tidak ingin membom siapapun dengan senjata nuklirnya
Rodman juga mengaku sempat membicarakan soal senjata nuklir yang dimiliki Korea Utara. Kepada Rodman, Kim mengaku bahwa Korea Utara memiliki nuklir untuk membela diri lantaran mereka sadar mereka hanyalah negara kecil.
"Dia (Kim Jong Un) mengatakan dirinya tidak ingin membom siapapun dengan bom-nya. Dia bilang, "Saya tidak ingin membunuh orang Amerika", dia suka orang Amerika," tutur Rodman.
Rodman memang salah satu orang Amerika Serikat yang kerap berkunjung ke Korea Utara, atas undangan Kim Jong Un. Banyak pihak yang menyebut Rodman ditipu oleh rezim Korut. Mereka menuding Rodman tidak melihat keadaan di Korut yang sesungguhnya. Banyak sekali dugaan mengenai pelanggaran hak asasi dan tekanan yang dialami warga Korut. (Asia One)
Berita Terkait
Terpopuler
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
Masih Sebatas Usulan, Menteri HAM Ternyata Belum Sampaikan ke DPR soal Lapangan Demo
-
Integrasi Data dengan Dukcapil Percepat Proses Layanan BRI
-
Giliran Gen Z Timor Leste Demo! Dipicu Pembelian Toyota Prado untuk Anggota DPR
-
Bursa Calon Menko Polkam: Sjafrie, Hadi, Tito, hingga Dudung, Siapa Pilihan Prabowo Gantikan BG?
-
Pemerintah Punya Target Besar, 8 Paket Kebijakan Ekonomi Jadi 'Jurus' Capai Pertumbuhan 5,2 Persen
-
Koalisi RFP: Draf RUU KUHAP Justru Jadikan Polisi 'Super Power', Harus Dibatalkan
-
Heboh Akun Instagram Tunjukkan Gaya Flexing Pejabat dan Keluarganya, Asal-Usulnya Dipertanyakan
-
Ustaz Khalid Basalamah Kembalikan Uang ke KPK, Terjebak Pusaran Korupsi Kuota Haji?
-
Kemensos Buka 'Pintu Ampun' 600 Ribu Rekening Bermasalah Bisa Terima Bansos Lagi, Ini Syaratnya
-
Interflour Gandeng Sekolah Vokasi IPB, Cetak Profesional Kuliner dan Bongkar Tren Kue Artistik 2025