Suara.com - Pertemuan Puncak (KTT) ke-24 Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN), pada Minggu (11/5/2014) pagi waktu setempat, secara resmi dibuka oleh Ketua ASEAN, Presiden Myanmar, Thein Sein. Pembukaan dilakukan di lokasi pertemuan di Myanmar International Convention Center (MICC), Nay Pyi Taw.
Acara pembukaan pertemuan puncak yang akan berlangsung selama sehari penuh itu, diawali dengan penyambutan para pemimpin ASEAN dan pendampingnya oleh Presiden Myanmar dan Ibu Negara Daw Khin Khin Win, di lobi utama MICC.
Pasangan nomor satu Myanmar itu terlihat mengenakan pakaian nasional negaranya, yaitu sarung berwarna emas dan kemeja putih, saat menyambut dan melakukan sesi foto dengan tamunya satu-persatu.
Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang mengenakan setelan jas hitam dan dasi biru, termasuk yang tiba pagi ini, didampingi oleh Ibu Negara Ani Yudhoyono yang mengenakan kebaya biru dan kain batik warna cokelat tua. Pasangan ini tiba setelah Perdana Menteri (PM) Kamboja Hun Sen yang datang tanpa pendamping.
Kedatangan para tamu negara yang setiap orangnya berjeda sekitar 10 menit itu sengaja dilakukan sesuai urutan alfabet negaranya. Sultan Brunei Hassanal Bolkiah merupakan tamu pertama yang hadir, disusul berturut-turut oleh PM Kamboja, Presiden SBY dan Ani Yudhoyono, PM Laos Thongsing Thamavong, PM Malaysia Abdul Razak dan Datin Sri Rosmah, PM Singapura Lee Hsien Loong dan Madame Ho Ching, PM Vietnam Nguyen Tan Dung, serta yang terakhir adalah Presiden Filipina Benigno Aquino III. Sementara itu, Thailand disebut mengutus utusan khusus, yaitu Wakil PM Thailand Phongthepth Epkanjana.
Acara pembukaan yang diselenggarakan di Jade Hall yang terletak di lantai dua MICC, diawali oleh Lagu ASEAN yang dinyanyikan oleh remaja Myanmar yang mengenakan pakaian nasional dari negara-negara Asia Tenggara. Acara lantas diikuti sambutan pembukaan oleh Thein Sein dalam Bahasa Myanmar, yang kemudian dilanjutkan dengan sesi foto bersama para pemimpin ASEAN.
Pada acara pembukaan yang berlangsung selama lebih kurang satu jam itu turut diputar antara lain video keketuaan Myanmar untuk ASEAN, serta digelar sebuah pertunjukan kebudayaan. (Antara)
Berita Terkait
-
Prabowo Subianto di KTT PBB: Indonesia Hanya Akui Israel Jika Palestina Merdeka
-
7 Poin Isi Pidato Prabowo Subianto di KTT PBB: Seruan Tegas Perdamaian Palestina-Israel
-
Detik-detik Mikrofon Prabowo Mati di KTT PBB, Menlu Sugiono Tegaskan Pesan Palestina Tetap Menggema
-
Kurangi Hambatan Non Tarif, Bank Sentral di ASEAN Sepakat Terus Gunakan Mata Uang Lokal
-
Ranking FIFA September: 3 Raksasa ASEAN Saling Pepet, Indonesia Terancam Rival Paling Berisik!
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- 5 Fakta SUV Baru Mitsubishi: Xforce Versi Futuristik, Tenaga di Atas Pajero Sport
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar
- Diundang Dolce & Gabbana, Penampilan Anggun Mayang Banjir Pujian: Netizen Bandingkan dengan Fuji
Pilihan
-
Kerugian Garuda Indonesia Terbang Tinggi, Bengkak Rp2,42 Triliun
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
Terkini
-
Belum Ada Satupun Tersangka, KPK Usut Aliran Duit 'Panas' Bos Biro Haji ke Pejabat Kemenag
-
Viral Didi Lionrich Nilai Jabatan Jokowi di Bloomberg Tak Penting: Cuma 2-3 Hari Doang
-
KSP Qodari Ungkap 99% Dapur MBG Tanpa SLHS, Cuma 34 dari 8.583 yang Punya Izin Laik Higiene
-
6 Fakta Bloomberg New Economy, Panggung Baru Jokowi Bersama Para Pemimpin Top Dunia
-
2 Kali Diperiksa Kasus DJKA Kemenhub, Sepenting Apa KPK Korek Keterangan Bupati Pati Sudewo?
-
Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
-
Komitmen Indonesia untuk Perdamaian Dunia Sangat Kuat
-
Efek Domino Korupsi Haji, KPK Ancam 'Sikat' Biro Travel di Luar Jawa
-
Dasco Terima 9 Tuntutan Kaum Tani soal Redistribusi Tanah yang Berkeadilan
-
Jemaah Antre Puluhan Tahun, Kuota Haji Ternyata Bisa Dibeli Tanpa Izin?