Suara.com - Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, menggagalkan penyelundupan sabu senilai Rp4,9 miliar dari empat kasus berbeda.
Kepala Kantor Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta, Okto Irianto, menyatakan kasus pertama yang digagalkan adalah penyelundupan 922 gram sabu senilai Rp1,2 miliar.
Petugas menangkap dua tersangka, BD (47) WN Afrika Selatan dan FA (53) WNI. Tersangka mencoba mengelabui petugas dengan menyembunyikan sabu di dinding koper.
Kasus kedua yang digagalkan petugas adalah penyelundupan 1.224 gram sabu senilai Rp1,6 miliar lebih. Pelaku yang ditangkap berjumlah tiga orang, yakni WN Uganda berinisial TM (46) dan dua WNI masing-masing S (35) dan AL (32). Modus yang dilakukan tersangka dengan cara menelan sabu.
Sementara kasus ketiga, penyelundupan 842 gram sabu senilai Rp1,1 miliar lebih. Tersangka yang berhasil ditangkap adalah WN Taiwan berinisial CT (56). Modusnya menyembunyikan sabu di celana dalam.
Kasus keempat, penyelundupan 724 gram sabu senilai Rp977 juta. Polisi menangkap tersangka WN Taiwan berinisial LC (34) yang menyembunyikan barang haram di celana dalam.
"Dari empat kasus tersebut, petugas berhasil menyita 3.712 gram sabu senilai Rp4,9 miliar lebih," ujar Okto Irianto, di Tangerang, Banten, Selasa (13/5/2014).
Tersangka dan barang bukti kini diserahkan kepada penyidik Polres Bandara Soekarno-Hatta dan Bareskrim Polri untuk pengembangan lebih lanjut. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Sunscreen Terbaik untuk Flek Hitam Usia 50 Tahun, Atasi Garis Penuaan
- Sosok Profesor Kampus Singapura yang Sebut Pendidikan Gibran Cuma Setara Kelas 1 SMA
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Geger Tower Pekerja Proyek IKN Ludes Terbakar: Bagaimana Kronologi dan Apa Pemicunya?
-
Janji Hanya Jabat Gubernur Jakarta Satu Periode, Pramono: Saya Sudah Terlalu Lama Jadi Pejabat
-
Ribuan Chef Turun Gunung ke Dapur MBG, Siap Ajarkan Cara Masak Higienis dan Profesional
-
Mendagri Pacu Daerah Perbanyak Penerbitan PBG Bagi MBR, Dukung Program 3 Juta Rumah
-
ASN Jangan Dicontoh! Sederet Aksi Flexing Sekretaris Petojo Selatan Febriwaldi Berujung Pencopotan
-
Hotman Paris Bongkar 'Blunder' Fatal Kejagung: Audit BPKP Buktikan Tak Ada Kerugian Negara
-
Menko Pratikno Curhat Sakit Sinus yang Menyerangnya: Kisah Pribadi di Balik Inovasi Kesehatan
-
Racun dari Dalam Tanah: Tambang Emas yang Mengancam Masa Depan Sangihe
-
Imingi Uang dan Jajanan, Kakek di Cakung Cabuli Remaja 16 Tahun Berkali-kali Hingga Hamil
-
Bukan Silaturahmi Biasa, Eks BIN Duga Tujuan Jokowi Temui Prabowo untuk Menagih Utang Politik