Suara.com - Tim Uber Indonesia gagal melaju ke babak semifinal. Kekalahan pasangan Greysia Polli/Nitya Krishinda membuat Indonesia harus mengakui keunggulan tuan rumah India 0-3, Kamis (22/5/2014) malam .
India yang diperkuat peraih perunggu Olimpiade Saina Nehwal melangkah ke semifinal untuk berhadapan dengan Jepang. Sedangkan semifinalis lainnya adalah Tiongkok menghadapi Korea Selatan.
Saina meraih angka pertama dengan mengalahkan Lindaweni 21-17, 21-10. Pada partai kedua, pemain Indonesia Bellaetrix Manuputty sebenarnya bisa memberi perlawanan ketat kepada PV Shindu, pemain India peringkat 11 dunia.
Setelah kehilangan game pertama 16-21, Bellaetrix bisa merebut game kedua 21-10.
Pertandingan game ketiga berlangsung seimbang dan cukup menguras tenaga. Selisih angka tidak lebih dari tiga namun Shindu lebih banyak memimpin. Bella bisa memaksa deuce sebelum akhirnya kalah 23-25.
"Saya merasa sudah maksimal, tapi inilah hasilnya," kata Bellaetrix usai pertandingan.
Bella mengaku cocok dengan tipe permainan Shindu sehingga bisa mengimbangi pemain India yang peringkatnya masih di atasnya itu.
Sementara itu Shindu mengatakan bahwa pertandingan tersebut memang cukup berat dan ia dituntut untuk bisa menyumbang angka bagi timnya. "Pertandingan memang ketat, tapi sebagai pemain kita harus bisa sabar," katanya.
Greysia Polli/Nitya Krishinda juga tidak bisa menyelamatkan harapan Indonesia setelah menyerah kepada Jwata Gutta/Ashwini Ponnapa 18-21, 18-21.(Antara)
Berita Terkait
-
Gerald Vanenburg: Shin Tae-yong Juga akan Sulit Jika Latih Timnas Indonesia U-23 Saat Ini
-
Rekap Hasil Tim ASEAN di FIFA Matchday September: Malaysia Lebih Apik dari Timnas Indonesia
-
Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
-
PSSI Masih Bungkam soal Pelatih SEA Games 2025, Gerald Vanenburg Beri Ultimatum
-
Rapor Merah Timnas Indonesia U-23: Dari 'Puncak' Asia ke Jurang Kehancuran
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Keterlibatan Ustaz Khalid Basalamah di Kasus Kuota Haji Mulai Terlihat, Kini Ngaku Sebagai Korban
-
Alat Perekam Getaran Gempa di Gunung Kelud Rp1,5 Miliar Dicuri, Malingnya Gak Ngotak!
-
Nasib Bripda Abi Usai Lempar Helm ke Pelajar Hingga Kritis, Dihukum Demosi 5 Tahun!
-
Anggota Komisi I DPR Desak TNI Jelaskan Terkait Ferry Irwandi yang Dinilai Ancam Pertahanan Siber
-
Tak Sudi Disanksi Kasus Rantis Lindas Ojol, Kompol Cosmas dan Bripka Rohmad Kompak Banding
-
Tragis! Detik-detik Menkeu Nepal Ditelanjangi, Dipukuli, Dikejar Pendemo Sampai Masuk Sungai
-
Klaim Transjabodetabek Berhasil Urai Macet, Pramono: Kecuali di TB Simatupang
-
Prabowo Dinilai Kian Objektif Pilih Menteri, Efek Kritik Publik dan Gejolak Demo
-
Maling Nekat Gondol Alat Pemantau Gunung Kelud Senilai Rp1,5 Miliar, Papan Peringatan Tak Mempan
-
Nadiem Makarim di Mata Mahfud MD: Bersih Tapi Tak Paham Birokrasi, Rektor Se-Indonesia Sampai Curhat